RADARDEPOK.COM - Program Pekarangan Pangan Lestari (P2L) serta Rumah Pangan Lestari (RPL) kembali digelar Oleh Kelompok Tani (Poktan) di Kampung Caraka RW06, Kelurahan Cisalak, Kecamatan Sukmajaya, Selasa (21/11).
Kali ini, Lurah Cisalak dan Stakeholder turun langsung ke lapangan guna membantu kegiatan P2L dan RPL tersebut.
Lurah Cisalak, Rini Ekasari mengatakan, Kegiatan ini diperuntukan jadi bahan makanan untuk balita stunting di Kelurahan Cisalak.
Baca Juga: Hasil Filipina Vs Indonesia Berbagi Poin 1, Indonesia Juru Kunci
“Dengan adanya P2L dan RPL bertujuan agar diolah menjadi makanan di Posyandu untuk balita stunting di Kelurahan Cisalak,” ucap Lurah Cisalak Rini Ekasari.
Dia menjelaskan, P2L dan RPL tidak hanya membantu untuk Posyandu di RW06 melainkan menyeluruh di Kelurahan Cisalak.
“Yang diutamakan jelas di RW 06 akan tetapi Alhamdulillah bisa menyebar ke seluruh RW yang ada di Kelurahan Cisalak,” jelas Rini Ekasari.
Baca Juga: TPN Ganjar-Mahfud Pilih Narasi ‘Indonesia Lebih Baik’ Dalam Kontestasi Pilpres 2024
Dia menambahkan, tanaman yang di tanam oleh Poktan dengan menanam tanaman akuaponik dengan adanya lele dibawahnya.
“Memakai model akuaponik dengan memakai drum penampungan air didalamnya ada lele dan di atas sayur kangkung dan sayur-sayuran lain,” ujar Rini Ekasari.
Terpisah Kepala Seksi Ekonomi Pembangunan, Sri Atun berharap agar semua RW untuk membuat Poktan juga.
“Agar kebutuhan makanan untuk balita stunting di setiap RW yang ada di kelurahan Cisalak terpenuhi kami berharap segera membuat Poktan di setiap RW,” tutur Sri Atun.
Dia berharap, jika ada dana lagi lain kali, mereka akan membuat hidroponik atau akuaponik di setiap RW yang mau membuat Poktan di Kelurahan Cisalak.
“Mudah-mudahan kalau ada dana lagi kami akan merealisasikan hidroponik dan akuaponik di setiap RW,” kata Sri Atun.
Artikel Terkait
Nofel Saleh Hilabi Sebut Polemik PMT Balita Stunting di Depok Sebagai Tindakan Kejahatan
Indept News 6 : Vendor PMT 'Nyanyi' Terkait Menu Stunting Depok
Puluhan Balita di Kelurahan Bedahan Alami Stunting, Pihak Kelurahan Lakukan Upaya Penanganan Maksimal
APH Wajib Dalami Permasalahan Stunting : Itu Uang Negara!
Menko PMK Sebut Menu Stunting di Depok tak Layak, Kejari Depok Belum Panggil Dinkes