Motor Matik di Kedaung Depok Dibobol, Ini Tampang Pelakunya

RADARDEPOK.COM - Satu unit motor matik dengan nopol B 6945 ERB raib digondol maling pada Minggu (5/2) dini hari, di Gang Nangka Kedaung, RT3/3 Kelurahan Kedaung, Kecamatan Sawangan, Kota Depok.

Atas kejadian ini, korban mengalami kerugian mencapai Rp4 juta. Saat ini, pihak kepolisian tengah melakukan proses penyelidikan guna mengungkap kasus tersebut dan menangkap pelaku.

Korban, Maralih mengatakan, aksi pencurian kendaraan bermotor yang menimpanya itu terjadi sekitar pukul 23:55 WIB. Berdasarkan rekaman cctv yang beredar, pelaku beraksi seorang diri.

Baca Juga: Bojongsari Baru Depok Bangun 20 Sumur Resapan Tahun Ini, Dimana Saja?

"Pelaku beraksi sendirian. Berjalan kaki. Sempat memantau situasi dengan melewati rumah saya," ungkap Maralih kepada Radar Depok, Selasa (6/2).

Melihat motor yang terparkir di halaman rumah, sambung dia, pelaku kemudian balik lagi dan langsung membawa kabur motor. Pelaku membobol kontak motor menggunakan kunci T yang sudah disiapkan.

"Kalau dari rekaman cctv, pelaku seperti ngambil sesuatu di balik bajunya," tutur Maralih.

Baca Juga: Minim PJU, Jalan Arthayasa Meruyung Depok Gelap Gulita

Sebelum motor dicuri, korban sempat melihat pelaku berada di sekitar lokasi sedang mengawasi situasi sekitar. Kendati demikian, korban tidak menaruh rasa curiga terhadap pelaku kala itu.

"Ketika saya belanja ke pasar pukul 23:00 WIB, itu saya melihat ada dua orang sedang berdiam di pos ronda depan gang, kaya orang mantau situasi. Tapi tidak saya hiraukan, karena memang tidak ada pikiran aneh-aneh saat itu," kata dia.

Setelah pulang dari pasar, Maralih dibuat kaget sejadinya, lantaran motor matiknya digondol maling. Setelah mengecek cctv, ciri-ciri pelaku sama dengan orang yang sebelumnya ia lihat di pos ronda depan gang.

Baca Juga: Ramai-ramai Minta Ketua RW4 Rangkapanjaya Depok Mundur, Ini Alasannya

Kerugian atas pencurian yang dialami Maralih ditaksir sekitar mencapai Rp4 juta. Meski begitu, pihak korban tidak melaporkan kejadian tersebut ke pihak kepolisian, karena tidak ingin ambil pusing.

"Karena rekaman cctv ini tersebar entah oleh siapa, pihak kepolisian akhirnya datang ke sini sekitar pukul 15:30 WIB. Mereka mengumpulkan data dan mengamankan sejumlah barang bukti seperti surat kendaraan dan kunci motor," ungkap Maralih.

Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Bojongsari, AKP Teguh Prayitno mengatakan, dari kasus ini pihak kepolisian masih melakukan proses penyelidikan, yang dikumpulkan dari keterangan saksi-saksi di sekitar TKP.