55 Wirausaha Bojongsari Depok Dijejali Ilmu Digital Marketing

RADARDEPOK.COM –  Upaya untuk meningkatkan taraf ekonomi bagi pegiat Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), dan Wirausaha Baru (WUB) di Kecamatan Bojongsari, Kota Depok, terus digenjot.

Akhir pekan kemarin, sebanyak 55 pegiat UMKM dan WUB Kecamatan Bojongsari berkesempatan mengikuti pelatihan digital marketing, yang berlangsung di Grand Sunshine Resort and Convention, Bandung, Jawa Barat.

Camat Bojongsari, Rijal Farhan mengatakan, pelatihan digital marketing yang digelar tersebut, merupakan wujud perhatian Pemkot Depok kepada para pelaku usaha, tak terkecuali para pelaku usaha yang tersebar di Kecamatan Bojongsari.

Baca Juga: Tahun Ini Tapos Depok Rencanakan Bangun 468 Fisik, Simak Selengkapnya

“Karena kami ingin omset para pelaku usaha di Bojongsari selalu meningkat. Sehingga, hal ini dapat membantu taraf ekonomi dan menyejahterakan bagi mereka yang berkecimpung di dunia usaha,” tutur Rijal Farhan, Minggu (25/2).

Perhatian Pemkot Depok terhadap pelaku usaha tersebut tak hanya dilakukan kali ini saja. Pasca pandemi covid 19, Pemkot Depok terus berupaya untuk menggerakan ekonomi masyarakat yang kala itu cukup terpuruk, lantaran banyaknya usaha yang sempat terhenti.

"Maka dari itu, upaya untuk menggerakan kembali ekonomi masyarakat ini diinisiasi dengan program WUB, untuk mencetak pengusaha baru. Dan ternyata, hasil evaluasinya sudah mencapai 125 persen," ungkap Rijal Farhan.

Baca Juga: Kelurahan Serua Kota Depok Langsung Gaspol Penanggulangan Banjir Tahun ini, Begini Selengkapnya

Dia berharap, program WUB yang diinisiasi pemerintah ini bermanfaat bagi banyak masyarakat. Sehingga kesejahteraan pelaku usaha di Kecamatan Bojongsari dapat terwujud. Karena, setiap pelaku usaha di tiap kelurahan memiliki potensi yang perlu dikembangkan.

"Saya punya mimpi bersama, tentang bagaimana menghidupkan ekonomi yang lebih baik melalui digital marketing. Di Bojongsari akan ada alun-alun. Maka, UMKM Bojongsari harus ambil peranan di sana, menjajakan dagangan lokal olahan pelaku usaha di sini, bukan hanya menjajakan makanan dari luar seperti makanan khas Korea, dan lain sebagainya, ” ujar Rijal Farhan.

Dalam kesempatan yang sama, pembicara dalam acara sekaligus Ketua UMKM Bojongsari Maju Bersama (Bosama), Andi Nur Aminah mengatakan, dalam dunia bisnis tidak semata-mata hanya menjajakan dagangan yang menarik.

Baca Juga: PT Tirta Asasta Depok Tambah 7,3 Kilometer Pipa ke Tapos, Simak Selengkapnya

Tetapi, pelaku usaha juga harus bisa mempresentasikan apa yang dijajakan mereka, melalui penulisan yang dapat memikat para calon konsumen.

Pembicara sekaligus praktisi media tersebut, juga membongkar rahasia bagaimana membuat penulisan berita agar barang yang dijajakan pelaku usaha tepat sasaran. Hal ini dilakukan agar dapat menarik untuk dibaca, sehingga  para calon konsumen terpikat untuk membeli.

“Kami mengedukasi peserta soal konten-konten apa saja yang memiliki nilai berita dan berpeluang dimuat di media. Tak hanya itu, peserta juga diajak untuk mengasah kemampuan dalam menulis, agar lebih efektif dalam menyampaikan pesan dan informasi terkait masing-masing usaha yang digeluti,” jelas Andi Nur Aminah.***