Senin, 22 Desember 2025

Sepanjang Bulan Ramadan, Smartren SMKN 2 Depok Perkuat Akhlak Siswa

- Jumat, 7 Maret 2025 | 11:15 WIB
Suasana saat siswa SMKN 2 Depok melakukan Smartren yang akan dilakukan sepanjang bulan ramadan (ANDIKA EKA/RADAR DEPOK)
Suasana saat siswa SMKN 2 Depok melakukan Smartren yang akan dilakukan sepanjang bulan ramadan (ANDIKA EKA/RADAR DEPOK)

RADARDEPOK.COM–Selama Bulan Suci Ramadan 1446 hijriah, SMKN 2 Depok mengajak seluruh siswanya untuk terus meningkatkan iman dan taqwanya, sekaligus membentuk karakter para siswa, dengan mengadakan berbagai kegiatan.

Yaitu, dengan menjalankan kegiatan Smartren di lingkungan sekolahnya, yang terletak di Jalan Abdul Wahab, Kelurahan Sawangan, Kecamatan Sawangan.

Baca Juga: Nasi Tempong Baru di Depok yang Suasana Tempatnya Homey dan Nyaman, Cocok Jadi Tempat Bukber Asik!

Waka Hubinmas SMKN 2 Depok, Lely Mandalika menjelaskan, kegiatan Smartren bertujuan untuk meningkatkan keimanan, ketakwaan, dan akhlak mulia siswa, terutama di masa  Bulan Suci Ramadan.

“Kami ingin memperdalam pemahaman agama, menambah dan memperluas wawasan pengetahuan siswa dalam ibadah, meningkatkan amaliah di bulan Ramadan, menumbuhkan budi pekerti dan pendidikan karakter para siswa SMKN 2 Depok,” ujar dia kepada Harian Radar Depok, Kamis (6/3/2025).

Dalam kegiatan Smartren di SMKN 2 Depok ini, kata Lely Mandalika, dibagi menjadi 2 gelombang yang dibagi setiap jenjang kelasnya, guna memaksimalkan pelaksanaan kegiatan tersebut.

Baca Juga: Ada yang Buka Hingga 24 Jam, Inilah Kuliner Depok yang Bisa Jadi Solusi Saat Sahur!

“Kegiatan Smarttren dibagi menjadi 2 gelombang, gelombang satu mula 6 sampai 7 Maret diikuti kls X, gelombang dua dari 10 sampai11 Maret kelas XI,” ungkap dia.

Lely Mandalika mengatakan, kegiatan Smartren di SMKN 2 Depok mengambil tema Berkah atau ‘Bersama Ramadan Kuatkan Akhlak dan Hati’.

“Tema tersebut guna memberikan motovasi para warga sekolah untuk terus semangat dalam beribadah, terutama pada masa Ramadan,” kata dia.

Baca Juga: Sayur Bening Sawi Putih, Menu Makan Sahur Sat Set Langsung Jadi

Nantinya, ujar Lely Mandalika, rangkaian kegiatan tersebut seperti Salat Dhuha bersama, kemudian dilanjut dengan memberikan materi tentang keagamaan, yang langsung isi dengan guru agama atau ustadz.

“Ada tadarus Al-Quran, pemberian materi dari 2 ustadz, ada penampilan dari siswa, seperti Hadroh, solawat dan diakhiri Salat Duzur bersama,” ungkap dia.

Menurut dia, bagi siswa non muslim tetap diberikan hak yang sama dengan kegiatan yang menyesuaikan agama masing-masing. Ia berharap, kegiatan ini mampu mendidik karakter siswa.

Baca Juga: Sempat Bersitegang, Warga Puncak Bogor Kawal Alat Berat Bongkar Hibisc Fantasy Milik BUMD Jabar

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

LDKS jadi Fondasi Kepemimpinan Siswa SMKN 3 Depok

Rabu, 17 Desember 2025 | 23:15 WIB

Perayaan Natal TK dan SD Kwitang 8 PSKD Penuh Sukacita

Senin, 15 Desember 2025 | 21:57 WIB
X