Pada intinya, sambung Rijal Farhan, Keriaan Bojongsari ini dilaksanakan dengan tujuan untuk membangun kebersamaan berbagai elemen masyarakat yang ada di Kecamatan Bojongsari.
"Membangun kebersamaan ini kami kemas dengan berbagai hiburan yang menyegarkan bagi masyarakat," tutur Rijal Farhan.
Berkaitan dengan anggaran yang digelontorkan, Rijal Farhan mengungkapkan, kocek yang digunakan untuk menyukseskan acara tersebut murni dari para donatur di Kecamatan Bojongsari. Artinya, dalam hal ini Keriaan Bojongsari tidak menggunakan anggaran pendapatan belanja daerah (APBD).
"Ke depannya saya beraharp, event ini menjadi event tahunan dalam skala tingkat kecamatan. Dan saya juga berharap, agenda seperti ini juga bisa menggunakan APBD. Sehingga pelaksanaannya berjalan lebih maksimal," kata Rijal Farhan.
Di lokasi yang sama, Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro (DKUM) Kota Depok, Mohammad Thamrin mengatakan, Keriaan Bojongsari tersebut juga bisa menjadi ajang pelestarian budaya, khususnya di Kecamatan Bojongsari.
"Ini sangat bagus sekali. Di mana mungkin anak-anak sekarang sudah jarang melihat bagaimana tradisi-tradisi yang harus dilestarikan. Seperti contohnya besanan. Karena sekarang saja budaya-budaya seperti itu mungkin sudah terkikis," kata Mohammad Thamrin.
Baca Juga: Keren! Rumah Maggot Bojongsari Baru Depok Mampu Urai 120 Kilogram Sampah Organik
Selain itu, sambung Mohammad Thamrin, yang luar biasa dari Keriaan Bojongsari tersebut adalah kolaborasi dengan para pegiat UMKM hingga tampilan seni dari anak-anak sekolah.
"Kolaborasi ini diharapkan menumbuhkan semangat gotong royong, kebersamaan, perekonomian masyarakat yang berjalan, serta kreativitas anak yang bisa terus ditingkatkan," ujar Mohammad Thamrin.
Mudah-mudahan, kata Mohammad Thamrin, dengan adanya Keriaan Bojongsari ini kecamatan-kecamatan lain dapat mencontoh apa yang menjadi tradisi dan kebiasaan masyarakat Kota Depok, khususnya di wilayah kecamatan masing-masing.
"Saya berharap acara seperti ini tidak hanya digelar pada tahun ini saja. Tetapi juga pada tahun-tahun berikutnya," tandas Mohammad Thamrin. ***
Artikel Terkait
Ampun Bang Jago! Anggota FBR Bojongsari Depok Ditangkap Polisi Gegara Doyan Palak Pedagang : Korban Dicekik
Polsek Bojongsari Bina Sembilan Juru Parkir di Depok, Ini Masalahnya!
Tiga Pilar Babat Habis Bendera Ormas di Sawangan dan Bojongsari, Kompol Fauzan Thohari : Ciptakan Suasana Kondusif di Masyarakat
449 Warga Bojongsari Baru Berhak Terima Bantuan Sosial
Polsek Bojongsari Memburu Preman, Empat Juru Parkir Liar Ditangkap : Tak Tolerir Aksi Premanisme
40 Atribut Ormas di Sawangan Bojongsari Depok Ditertibkan, Paling Banyak Bendera Ini