RADARDEPOK.COM-Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi membuka kemungkinan untuk mengadopsi permainan G-TAG besutan Kodim 0508/Depok agar masuk ke dalam barak militer.
Hal ini diungkapkan Dedi Mulyadi saat memantau penutupan siswa asal Kota Depok yang dibina di barak militer, atau tepatnya Divisi Infanteri (Divif) 1 Kostrad, Kecamatan Cilodong.
Adapun, permainan G-TAG merupakan inovasi Kodim 0508/Depok dalam TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke 124 yang di dalamnya meningkatkan wawasan kebangsaan dan bela negara terhadap ‘remaja nakal’ melalui permainan perang dengan sensasi sungguhan.
Dedi Mulyadi mengatakan, permainan unik besutan Kodim 0508/Depok ini dapat menghadirkan ruang bermain yang sehat nan konstruktif. Bukan hanya sebuah inovasi hiburan, G-TAG kini telah menjadi bagian dari program strategis Kodim 0508/Depok dalam membentuk ruang ekspresi sehat bagi anak-anak dan remaja.
Dalam skala yang lebih luas, ini adalah sebuah bentuk pembinaan karakter, edukasi bela negara, serta penguatan moral generasi muda melalui pendekatan yang humanis dan menyenangkan.
"Game ini teknikal, tapi aman. Anak-anak bisa merasakan simulasi tempur, belajar strategi dan pertahanan diri, tanpa ada risiko luka. Ini bagus, karena hari ini anak-anak kita butuh ruang bermain yang sehat dan konstruktif," ujar Dedi Mulyadi kepada Radar Depok, Senin (9/6).
Baca Juga: TMMD Usai, Zero Waste Urai Sampah Depok
Dedi Mulyadi membeberkan, permainan peperangan semacam G-TAG bukan sekadar aktivitas fisik, tapi menjadi bagian dari keolahragaan berbasis edukasi. Semua dilakukan dengan prinsip sportivitas. Tidak ada kekerasan. Tidak ada peluru. Hanya gerak, koordinasi, dan refleks taktis yang dilatih.
"Ini bisa jadi solusi. Karena remaja punya masa tumbuh yang sangat aktif, mereka butuh ruang untuk berekspresi. Kalau ruang itu tidak disediakan, mereka bisa menyalurkan energinya ke hal-hal yang negatif, termasuk tawuran. Nah, G-TAG ini memberi mereka ruang yang aman dan positif,” jelas Dedi Mulyadi.
Bahkan, ungkap Dedi Mulyadi, G-TAG bukan hanya wahana hiburan, tapi berpotensi besar untuk membentuk karakter anak seperti program yang telah dicanangkan yakni Barak Militer.
"Ya ini (G-TAG) bisa (seperti barak militer). Nanti saya dan Pak Walikota ingin lihat aplikasinya. Kalau ini bagus dan efektif, kenapa tidak kita bawa ke level yang lebih tinggi?" ungkap Dedi Mulyadi. ***
Tentang Gubernur Ingin Adopsi G-TAG ke Barak Militer
Waktu :
Senin, 9 Juni 2025
Artikel Terkait
Bukan Sekadar Pembangunan Fisik Semata, TMMD ke 124 di Kota Depok Manfaatkan Lahan Sitaan Kasus Korupsi BLBI Jadi Tempat Pengelolaan Sampah
Tutup TMMD ke 124, Kodim 0508/Depok Gelar Turnamen G-TAG di Mal Pesona Square, Intip Keseruannya
TMMD 124 di Depok Tuntas 100 Persen : Drainase Cegah Banjir, Renovasi RTLH Jawab Kebutuhan Hunian Layak
TMMD ke 124 Resmi Ditutup, Kodim 0508/Depok Tanam Berbagai Pohon di Tanah Merah Cipayung
TMMD Ke-124 Kodim Depok Rampung 100 Persen, Inovasi Fisik dan Non Fisik Bukti Nyata untuk Rakyat