Pembangunan Puskesmas Bedahan Rogok APBD Depok Rp6,5 Miliar

RADARDEPOK.COM – Puskesmas Bedahan Jalan Jabon RW15, Kelurahan Bedahan, Sawangan, Depok resmi dibangun, Sabtu (14/6).

Proyek pembangunan ini memiliki luas kurang lebih 1.000 meter persegi dengan pagu anggaran mencapai Rp6,5 miliar. Saat ini prosesnya sedang pemerataan lahan (cut and fill).

Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Kelurahan Bedahan, Rizal Antoni menjelaskan, selama ini warga Bedahan harus mengakses layanan kesehatan ke Puskesmas Pengasinan yang jaraknya cukup jauh. Kehadiran Puskesmas di Kelurahan Bedahan sangat dinantikan.

Baca Juga: Mengintip Tiga Pilar Kecamatan Sukmajaya Depok Wujudkan Lingkungan Aman : Pantau Jam Malam, Sisir Kawasan Tanpa Rokok 

“Pembangunan juga salah satu, janji saya sebagai Ketua LPM,” ujar Rizal Antoni kepada Radar Depok, Sabtu (14/6).

Rijal Antoni mengucapkan terima kasih dan mengapresiasi kepada berbagai pihak yang telah membantu merealisasikan pembangunan puskesmas tersebut. Kehadiran puskesmas ini, dapat menjadi solusi atas kebutuhan warga terhadap fasilitas kesehatan yang mudah dijangkau

“Terimakasih kepada pemkot, Disrumkim, Anggota DPRD Kota Depok Nurdin Al Ardishoma, Lurah Bedahan,” ucap Rizal.

Baca Juga: HLUN 2025, Walikota Depok Supian Suri Umumkan Pemkot Hadirkan Ruang Publik Lansia di 2 Alun-Alun, Begini Katanya 

Ketua RW2 Bedahan, Rahmat, turut mengungkapkan rasa syukurnya atas dimulainya pembangunan puskesmas di wilayahnya. Sejak Depok resmi menjadi kota sendiri dan berpisah dari Kabupaten Bogor, baru kali ini Bedahan akan memiliki fasilitas kesehatan yang memadai.

“Selama ini, warga Bedahan untuk mendapatkan pelayanan kesehatan selalu ke Puskesmas Pengasinan dan Sawangan. Karena rata-rata yang menggunakan fasilitas puskesmas adalah warga yang sudah berusia lanjut,” ungkap Rahmat.

Seluruh jajaran dan stakeholder berharap hadirnya fasilitas kesehatan ini dapat memberikan manfaat nyata bagi peningkatan kesejahteraan dan derajat kesehatan masyarakat Bedahan.***

Jurnalis : Risky Dwi Lestari