Pembangunan MTsN 2 Depok Tuntas 15 Desember Tahun Ini, Begini Ungkapan Kepala Kemenag untuk Walikota

RADARDEPOK.COM–Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Depok sangat mengapresiasi langkah Pemkot Depok dalam pembangunan Gedung Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) yang berlokasi di eks Rumah Pemotongan Hewan (RPH), Kelurahan Rangkapan Jaya, Kecamatan Pancoranmas.

Hal ini disampaikan langung Kepala Kantor Kemenag Kota Depok, Enjat Mujiat saat meninjau langsung pembangunan, yang akan menjadi MTsN 2 Depok.

Baca Juga: Bulan Bahasa 2025: Saat Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, dan Unindra Bergandengan Menggelorakan Literasi dan Cinta Bahasa Indonesia

Enjat Mujiat mengatakan, pembangunan MtsN ini menjadi momen bagian sejarah Kemenag Kota Depok yang akan kembali mempunyai sekolah baru, dalam memberikan fasilitas pendidikan Islam bagi masyarakat Kota Depok.

“Alhamduililah, kami sangat bangga MTsN 2 Depok sudah dibangun, ini bagian dari sejarah kami (Kemenag Kota Depok),” ujar dia kepada Harian Radar Depok, Selasa (12/8).

Baca Juga: Ibadah Rutin Warga Binaan Nasrani di Lapas Cibinong : Titik Balik Menuju Kehidupan yang Lebih Baik

Enjat Mujiat mengatakan, pembangunan MTsN 2 ini ditargetkan pada 15 Desember 2025 dan dapat di mulai Pendaftaran Peserta Didik Baru (PPDB) di tahun ajaran 2026/2027.

“Pembangunan ini semuanya dari Pemkot Depok, baik lahan maupun pembangunan gedungnya,” ucap dia.

Baca Juga: Keren! El Cibi Band : Cara Unik Lapas Cibinong Membimbing Warga Binaan Lewat Seni Musik

Pembangunan tersebut, kata Enjat Mujiat, berdasarkan rahmat dari Allah SWT dan restu dari Walikota Depok, Supian Suri dan dari Kemanag Provinsi Jawa barat dan pusat.

“Kami selalu keluarga besar Kemenag Kota Depok mengucapkan terima kasih, tak terhingga dari Walikota Depok, yang begitu mendukung penuh dan serius terhadap kualitas pembangunan keagamaan di Kota Depok,” ujar dia.

Baca Juga: Rutan Depok Meriahkan Jalan Santai dan Pameran Karya Warga Binaan di IPPA Fest 2025, Yuk Intip!

Adapun, lanjut Enjat Mujiat, gedung MTsN yang memiliki luas 3.300 meter persegi akan dibangun dua lantai dengan kapasitas 12 rombongan belajar, yang nantinya akan diserahkan ke Kementerian Agama pada 2026.

“Alhamdulilah, saat ini prosesnya sudah 20 persen, semoga bisa selesai tepat waktu dan berjalan dengan lancar proses pembangunanya,” kata dia.

Baca Juga: Cek Tekanan Ban, Tips Penting untuk Keselamatan Berkendara