Dinkes Depok Dorong Masyarakat Berhenti Merokok, Ini Caranya

RADARDEPOK.COM - Hari Tanpa Tembakau Sedunia yang diperingati setiap 31 Mei, pada tahun ini mengusung tema global ‘We Need Food, Not Tobacco’ atau tema nasional ‘Kita Butuh Makanan, Bukan Rokok’.

Baca Juga: Mahasiswa Thailand Main ke Depok, Ini yang Dilakukan

Slogan ini akan menjadi kesempatan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat agar memprioritaskan makanan yang bergizi ketimbang rokok.

Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Depok, Zakiah, membagikan beberapa cara yang dapat dilakukan untuk berhenti merokok.

Baca Juga: Puskesmas Cimanggis Edukasi 7 Lokus KTR

"Yang pertama pastinya bulatkan tekad dan niat mau berhenti merokok. Jadi, harus dari kesadaran diri sendiri, tidak boleh ada paksaan ini harus bulatkan tekad dan niat dari diri sendiri," jelas Zakiah kepada Radar Depok, Rabu (31/5).

Kemudian, Zakiah menyampaikan, harus langsung berhenti merokok. Namun, jika belum bisa langsung berhenti total, dapat menggunakan cara berikutnya yaitu kenali waktu merokok yang paling sering dan tunda waktu merokok tersebut.

Baca Juga: Kampanye KTR Depok Serentak Sasar Pasir Putih, Bawa Pesan Ini

"Kira-kira kapan waktu yang paling sering digunakan untuk merokok, apakah pagi atau siang hari dan sebagainya. Misalkan, rutinitas merokoknya pada sore hari. Nah, pada waktu tersebut lakukanlah kegiatan yang lain," tuturnya.

Baca Juga: Penipuan Tiket Konser Coldplay, Polda Metro Jaya Tangkap 2 Orang di Sulsel

Kemudian, cara berikutnya, Zakiah membeberkan yaitu mengalihkan dengan olahraga atau aktivitas fisik secara teratur.

"Selanjutnya, tidak lupa juga untuk selalu minta dukungan, baik itu keluarga pastinya, teman atau kerabat dekat supaya secara support system itu ada yang mengingatkan 'ayo berhenti merokok' seperti itu," lanjut Zakiah.

Baca Juga: Rumah Kreatif Fadli Zon di Depok Raih Rekor MURI, Miliki Koleksi Budaya Nusantara Terbanyak

Cara terakhir, Zakiah menyampaikan layanan Upaya Berhenti Merokok (UBM) yaitu konsultasi dengan dokter. Salah satunya, cukup datang ke puskesmas dengan UBM atau upaya berhenti merokok.

Adapun Zakiah juga mengungkapkan salah satu program Kemenkes bagi masyarakat yang ingin berhenti merokok dapat menghubungi quitline gratis.