Empat PSN Telan 256,16 Hektar, Ini Data dari BPN Depok

RADARDEPOK.COM - Pemerintah pusat tengah menggarap sejumlah Proyek Strategis Nasional (PSN). Berdasarkan catatan Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kota Depok, pengadaan tanah untuk empat PSN itu meliputi pembangunan tiga jalan tol dan pembangunan Light Rail Transit (LRT) Jakarta-Bogor-Depok-Bekasi tahap I.

Baca Juga: Kaesang Nyatakan Siap Maju di Pilkada Depok, Begini Respon PKS

Kepala BPN Kota Depok, Indra Gunawan mengatakan, progres pengadaan tanah untuk PSN dan non PSN yang dilakukan hingga pertengahan Juni 2023, berjalan sesuai target yang diharapkan.

Setidaknya, kata dia, pihaknya melakukan pengadaan seluas 256,16 hektar untuk proses pembangunan empat PSN tersebut.

Baca Juga: Pecinta Sepakbola Tidak Ambil Pusing Isu Ketidakhadiran Lionel Messi Dalam FIFA Match Day, Tiket Terjual Habis

"Totalnya, ada 256,16 hektar luas tanah yang dibutuhkan untuk pembangunan empat PSN tersebut," ungkap Indra Gunawan kepada Radar Depok, Senin (12/6).

Indra Gunawan menjelaskan, PSN pertama yakni Jalan Tol Depok-Antasari dengan luas 113, 2 hektar yang terdiri atas 3.085 bidang tanah. Sejauh ini, progresnya sudah mencapai 71,6 persen. Sisanya, terletak di Kelurahan Cipayung dan Cipayung Jaya yang tengah dalam pembuatan nominatif.

Baca Juga: Akhir Juni, Setiap Perangkat Daerah di Depok Wajib Serap APBD 50 Persen

"Update terbaru untuk Jalan Tol Depok-Antasari sudah 107,2 hektare atau 2.211 bidang tanah yang terealisasi. Secara kalkulasi sementara, tersisa 5, 9 hektar atau 874 bidang tanah," tutur Indra Gunawan.

Selanjutnya, sebut Indra Gunawan, Jalan Tol Cinere-Jagorawi yang membutuhkan lahan seluas 135,8 hektar atau 4.300 ribu bidang tanah. Saat ini, telah terealisasi 4.267 bidang tanah atau 98,93 persen.

Baca Juga: Tahun Ini, Pemkot Depok Rehab 48 RTLH di Pondok Cina

"Tersisa 46 bidang tanah atau sisa 1,07 persen. Sisa tanah lainnya kini sedang dalam proses," ujar Indra Gunawan.

Kemudian, beber Indra Gunawan, Jalan Tol Cimanggis-Cibitung I dengan target 5,7 hektar yang terdiri atas 161 bidang tanah.

"Untuk kegiatan ini seluruhnya telah selesai 100 persen," terang Indra Gunawan.

Baca Juga: Demokrat: Tokoh Lokal Mampu Pimpin Depok