RADARDEPOK.com – Wacana duet Ade Ruhandi atau Jaro Ade dengan mantan Sekda Kabupaten Bogor Burhanudin sebagai calon bupati dan wakil bupati di Pilkada 2024 masih berpeluang terjadi.
Sebab, Partai NasDem yang sebelumnya secara terang-terangan akan mengusung Jaro Ade sebagai calon bupati di Pilkada Kabupaten Bogor, masih membuka pintu bagi Burhanudin untuk menjadi pendampingnya.
Wakil Ketua DPW Partai NasDem Jawa Barat Asep Wahyuwijaya mengatakan, pihaknya mempersilahkan Burhanudin datang ke partainya jika ingin namanya menjadi bahan pertimbangan untuk diusung sebagai pendamping Jaro Ade.
Menurut Asep Wahyuwijaya, selama ini nama Burhanudin tidak pernah menjadi bahan pembahasan maupun perbincangan baik di Partai NasDem, Golkar maupun PKS.
“Nama Burhan, sampai berita ini muncul tidak pernah kita perbincangkan,” kata Asep Wahyuwijaya dalam pesan WhatsApp yang diterima RadarDepok.com.
Menurut AW, apabila menyinggung soal nama calon bupati dan wakil bupati Bogor, hanya mengerucut pada nama Jaro Ade sebagai calon bupatinya dan Agus Salim sebagai kandidat calon wakil yang diusung oleh PKS. Meskipun, NasDem belum menyampaikan nama lainnya.
Partai NasDem, kata pria yang akrab disapa AW ini, partainya sangat menghargai Jaro Ade atau JA dan Agus Salim sebagai prioritas pasangan bakal calon bupati dan wakil bupati pada Pilkada Kabupaten Bogor.
“Jadi, jika Kang Burhan ingin kita perbincangkan dalam obrolan kita, datang saja ke NasDem kan? Kalau itu bisa dilakukan, baru nanti kita perbincangkan namanya di poros tolak kotak kosong ini,” kata AW.
Baca Juga: Ini Pesan Dewan Syuro DPP PKB ke Supian Suri dan Chandra : Mari Bung Rebut Kembali!
AW juga menegaskan, Partai NasDem bersama Golkar dan PKS, memiliki kesepahaman untuk mengusung JA sebagai calon bupati Bogor pada Pilkada Kabupaten Bogor.
Menurut AW, Jaro Ade atau JA telah disepakati oleh NasDem, Golkar dan PKS untuk dimunculkan dalam kontestasi agar tidak ada kotak kosong di Pilkada Kabupaten Bogor.
AW ini menyebut, setidaknya ada beberapa variabel mengapa Partai NasDem menilai JA layak menjadi figur yang akan memastikan tidak adanya kotak kosong di Pilkades Kabupaten Bogor.
Pertama, dari segi otentisitas figur dan perjalanan karir politik JA yang berangkat dari seorang kepala desa hingga menjadi anggota DPRD di Kabupaten Bogor.
Artikel Terkait
Dipastikan Lolos ke Senayan, Caleg DPR RI Asep Wahyuwijaya: Semua atas Kehendak Allah SWT dan Kerja Balawa yang Luar Biasa
Calon Bupati Jaro Ade Temui Ketua DPD PDIP Jawa Barat, Akui Bahas Pilkada Kabupaten Bogor
Golkar Akui Ingin Berkoalisi dengan PDIP untuk Menangkan Jaro Ade di Pilkada 2024
Belum Tentu Jaro Ade, PAN bisa Alihkan Dukungan ke Rudy Susmanto sebagai Calon Bupati Bogor
Elite Parpol Hadiri Rapat Akbar Relawan Jaro Ade, Wasekjen DPP Golkar: KIM tidak Harus di Paksakan
Pengamat: Mundurnya Airlangga Pengaruhi Kebijakan Golkar di Kabupaten Bogor, Muncul Wacana Duet Jaro Ade dan Burhanudin
Ngeri Ngeri Sedap! Kekuatan Supian Suri dan Chandra Rahmansyah di Pilkada Depok 2024 Bertambah, Kini Koalisi SS Diperkuat 8 Partai Politik