Baca Juga: Intip Persiapan Upacara HUT RI di Pondok Petir, Gandeng Siswa dan Siswi SMP Sebagai Petugas Upacara
Kemudian menjadi komisi hingga menghantarkannya duduk di kursi pimpinan DPRD Kabupaten Bogor, serta pernah mengikuti kontestasi dalam Pilkada 2018.
“Jadi track record atau rekam jejak kapasitas dan kompetensinya sangat terang benderang,” kata AW kepada RadarDepok.com.
Variabel kedua, faktor elektabilitas JA yang beririsan dengan kemampuannya dalam mengkonsolidasikan kekuatan politik hingga kelompok-kelompok masyarakat di akar rumput.
Menurut AW, variabel ini sangat penting karena saat diuji dalam simulasi berbagai lembaga survei nasional, Jaro Ade atau JA selalu tertinggi dan meninggalkan jauh para kompetitornya.
Baca Juga: Sambut HUT RI, RSUD ASA Depok Hibur hingga Edukasi Pasien Anak dengan Beragam Kegiatan Menarik
“Karenanya NasDem, PKS dan Golkar pun bersepaham bahwa JA memang layak kita usung bersama,” kata AW.
Bahkan, dengan tegas, AW mengatakan jika Partai NasDem tidak akan meminta mahar sepeserpun untuk mengusung JA dan membangun koalisi, baik dengan Golkar, PKS maupun partai lainnya.
“NasDem tidak akan sepeserpun meminta mahar atau biaya administratif untuk urusan memberikan rekomendasi hingga B1KWK,” tegas anggota DPR RI terpilih ini.
Sebab, lanjut AW dengan tegas, NasDem bukan partai pemburu rente dalam urusan Pilkada.
Selain itu, bagi NasDem, figur pasangan yang akan diberikan B1KWK untuk tampil dalam Pilkada 2024, hanya akan dituntut untuk memberikan kemaslahatan dan ikhtiar yang terbaik untuk warga Kabupaten Bogor.
“Jadi, kalau ada yang mengklaim bahwa NasDem bisa dibayar atau hanya akan memberikan B1KWK dengan alasan transaksional dan mengabaikan substansi amanah untuk kebaikan untuk warga Kabupaten Bogor, saya pastikan itu hoax,” tegas Asep Wahyuwijaya.***
Artikel Terkait
Dipastikan Lolos ke Senayan, Caleg DPR RI Asep Wahyuwijaya: Semua atas Kehendak Allah SWT dan Kerja Balawa yang Luar Biasa
Calon Bupati Jaro Ade Temui Ketua DPD PDIP Jawa Barat, Akui Bahas Pilkada Kabupaten Bogor
Golkar Akui Ingin Berkoalisi dengan PDIP untuk Menangkan Jaro Ade di Pilkada 2024
Belum Tentu Jaro Ade, PAN bisa Alihkan Dukungan ke Rudy Susmanto sebagai Calon Bupati Bogor
Elite Parpol Hadiri Rapat Akbar Relawan Jaro Ade, Wasekjen DPP Golkar: KIM tidak Harus di Paksakan
Pengamat: Mundurnya Airlangga Pengaruhi Kebijakan Golkar di Kabupaten Bogor, Muncul Wacana Duet Jaro Ade dan Burhanudin
Ngeri Ngeri Sedap! Kekuatan Supian Suri dan Chandra Rahmansyah di Pilkada Depok 2024 Bertambah, Kini Koalisi SS Diperkuat 8 Partai Politik