Minggu, 21 Desember 2025

Gebrakan Baru untuk Pertanian Indonesia, Minaqu Satukan Insight dari Tokoh Muhammadiyah

- Selasa, 12 November 2024 | 09:32 WIB
CEO Minaqu Indonesi Ade Wardhana Adinata, akan menggelar diskusi panel dengan menghadirkan mantan pimpinan KPK.
CEO Minaqu Indonesi Ade Wardhana Adinata, akan menggelar diskusi panel dengan menghadirkan mantan pimpinan KPK.

RADARDEPOK.com - Minaqu Indonesia terus menggalang kesadaran mengenai potensi kekayaan alam yang dimiliki Indonesia. 

Kali ini, Minaqu Indonesia akan menggelar pertemuan khusus dengan sejumlah tokoh Muhammadiyah dalam diskusi panel "Ketahanan Pangan Nasional Secara Berkelanjutan".

Diskisi panel ini akan digelar perusahaan ekspor pertanian asal Bogor ini di Pondok Bitung, Kecamatan Cijeruk, Kabupaten Bogor pada Rabu, 20 November 2024. 

Rencananya, panel ini akan dihadiri juga oleh tokoh nasional dari Muhammadiyah, salah satunya mantan pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) HM. Busyro Muqoddas.

Baca Juga: Intip Prosesi Pelantikan KPPS Bedahan Depok : 315 Anggota Diambil Sumpah, Kawal 45 TPS

CEO Minaqu Indonesia Ade Wardhana Adinata mengatakan, diskusi panel itu menjadi upaya untuk memperkuat ketahanan pangan nasional secara berkelanjutan. 

Ade sangat berharap, diskusi panel ini bisa menjadi wadah untuk berbagi pandangan, strategi, serta solusi yang inovatif guna memastikan ketersediaan pangan yang berkelanjutan di tengah tantangan global saat ini. 

"Kami merasa terhormat untuk menghadirkan Bapak HM Busyro Muqoddas sebagai salah satu pembicara utama dalam diskusi itu,” kata Ade Wardhana.

Ade juga menekankan bahwa tujuan diskusi panel ini sama sekali tak berkaitan dengan hiruk-pikuk kontestasi politik saat ini.

Baca Juga: Perubahan! Rp300 Juta Tiap RW (1) : Supian Suri dan Chandra Rahmansyah Wujudkan Pembangunan dari Level Paling Bawah

"Kita datangkan tokoh-tokoh nasional ini sebagai upaya untuk menghimpun pandangan-pandangan dan penilaian terhadap perkembangan pertanian, peternakan, dan ketahanan pangan di Indonesia," terang Ade.

Dari diskusi panel itulah, lanjut Ade, diharapkan akan terlahir sejumlah rekomendasi-rekomendasi atau usulan yang akan diajukan bersama kepada pemerintah. 

“Tentu saja tujuannya untuk membentuk dunia pertanian nasional yang kuat dan tangguh, sekaligus menyejahterakan masyarakat Indonesia menuju swasembada pangan," imbuh Ade Wardhana Adinata.***

 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X