RADARDEPOK.com – Anggota Komisi VI DPR RI Asep Wahyuwijaya mengatakan ketiadaan data menjadi pemicu kacaunya pendistribusian gas elpiji 3 kilogram.
Menurut Asep Wahyuwijaya, karena pemerintah maupun Pertamina tidak memiliki data valid pendistribusian gas bersubsidi pun akhirnya tidak tepat sasaran.
“Bukan pada semata-mata instrumen rantai distribusi gas elpiji 3kg, tapi lebih pada tidak tepatnya sasaran subsidi yang mestinya diterima sepenuhnya oleh yang berhak,” kata Asep Wahyuwijaya dalam keterangan tertulisnya kepada RadarDepok.com pada Rabu, 12 Februari 2025.
Pria yang akrab disapa Kang AW ini mengungkapkan, pemerintah sebetulnya memiliki niat baik untuk melakukan semacam pengujian atau exercises atas subsidi yang telah dikeluarkan.
Apabila ini bisa dilakukan, seharusnya bisa menambah kondisi fiskal yang saat ini kekurangan.
“Hanya dalam aksinya kemarin, menurut saya terlalu menyederhanakan atau mensimplifikasi persoalannya,” ujar Kang AW.
Tidak hanya itu, Kang AW beranggapan masalahnya ini sebenarnya ada pada rantai distribusi. Tetapi, ketika pihak pengecer atau warung-warung dihentikan distribusinya karena dianggap sebagai biang kerok pendistribusian, malah salah sasaran.
Akibatnya, subsidi gas melon ini menjadi heboh, dan hal ini terjadi karena data penerima gas subsidi ini tidak valid.
Baca Juga: Menikmati Senja di Rooftop Kafe Teras Angkasa, Tempat Ngopi di Parung Bogor
Politisi NasDem ini pun meminta pemerintah menyelesaikan pendataan ini dengan catatan harus menyertakan kelompok masyarakat mana yang berhak menerima subsidi.
Politisi NasDem ini mencontohkan penerima gas melon di salah satu Kecamatan di Kabupaten Bekasi, hampir 60 persennya merupakan kelompok masyarakat dianggap tidak berhak menerima subsidi.
“Data base pemerintah dalam masalah ini harus sangat kuat, by name by address-nya, teknologinya hingga updatingnya, sehingga pengeluaran anggarannya pun akan jauh lebih tepat lagi,” imbuh Asep Wahyuwijaya.***
Artikel Terkait
Selama PPKM Level 4 Gas Melon Dijamin Aman
Natal dan Tahun Baru, Depok Punya 1,9 Juta ‘Gas Melon’
Warga Jangan Khawatir, Gas Melon di Depok Masih Stabil : Harga Pedagang hingga Agen Sesuai HET
90 Persen Warga Kota Depok Tercatat Beli Gas Melon Pakai KTP, Begini Penjelasannya
889.881 KTP Kota Depok Harus Daftar Beli Gas Melon, Begini Penjelasannya
Gas Melon Meledak di Depok : Dua Orang Luka Bakar, Empat Kontrakan di Hancur
Tampung Jeritan UMKM Depok soal Kelangkaan Gas Melon, Ubaidillah Minta Menteri ESDM Turun Lapangan