RADARDEPOK.COM, BOGOR – Tim Polres Bogor telah menangkap terduga pelaku mutilasi yang terjadi di kawasan Tenjo Bogor, pelaku ditangkap di Yogyakarta, beberapa waktu lalu.
Kepada polisi, pelaku mengaku terlibat cinta sesama jenis dengan korban, yang diduga sebagai guru bahasa Mandarin.
Keduanya sempat cekcok di sebuah apartemen, hingga pelaku akhirnya membunuh dan memutilasi korban.
Baca Juga: Geger Mayat Korban Mutilasi Terbungkus Koper Merah Ditemukan di Tenjo Bogor
Kemudian, jasad korban dimasukan kedalam koper merah dan dibuang di pinggir jalan di kawasan Tenjo, Bogor.
Sedangkan pelaku melarikan diri ke Yogyakarta .
Sebelumnya, penemuan jasad pria tanpa identitas termutilasi sempat menggegerkan warga Tenjo Bogor, pada Rabu (15/3) lalu.
Diketahui jasad tersebut saat ditemukan tanpa kepala dan kaki, dimasukan ke dalam koper berwarna merah.
"Betul, sudah kami tangkap," ungkap Kapolres Bogor, AKBP Iman Imanuddin, beberapa waktu lalu.
Iman menyebutkan, pelaku mutilasi di dalam koper di Tenjo Bogor ini ditangkap di Yogyakarta.
Sementara itu, Kasatreskrim Polres Bogor, AKPYohanes Redhoi membeberkan identitas korban mutilasi, berinisial R.
"Korban inisial R orang Medan, Sumatera Utara, tapi domisili di Tangerang," ungkap Yohanes.
Dikutip dari sewaktu.com, kasus ini terjadi ketika terduga pelaku berinisial DA (35) membunuh dan memutilasi teman prianya R (43).
Kepolisian mengungkap, keduanya telah tinggal bersama disebuah apartemen di kawasan Cisauk, Kabupaten Tangerang selama 4 bulan.
DA diketahui bekerja sebagai seorang sopir taksi online. Sedangkan R bekerja sebagai penerjemah bahasa Mandarin. Belakangan DA menjadi sopir pribadi R.