Baca Juga: Pelaku Usaha Depok Diajak Lindungi Hak Konsumen dengan Sertifikasi Halal
Pada tahun 2011, ia menyelesaikan program doktor Ilmu Biomedik di FKUI, Jakarta. Tahun 2018 menandai pencapaian tertingginya dalam dunia akademik ketika ia resmi diangkat menjadi Guru Besar FKUI.
Karir dan Pencapaian
Sejak menjabat sebagai Dekan FKUI pada 2017, Prof. Ari juga dipercaya sebagai Ketua Dekan-Dekan Fakultas Kedokteran Perguruan Tinggi Negeri se-Indonesia.
Dalam organisasi profesi, ia menjabat sebagai Ketua Umum PB Perhimpunan Gastroenterologi Indonesia 2023-2026.
Prof. Ari juga memiliki pengalaman kepemimpinan, seperti President of ASEAN Medical School Network (2018-2020), Regional Ambassador of Association of Academic Health Centre International South East Asia (2018-2023).
Ketua PAPDI Jaya (2012-2017), Wakil Ketua I PB PAPDI (2012-2017), Ketua Pengurus Besar Perhimpunan Endoskopi Gastrointestinal Indonesia (2016-2023), Anggota Dewan Pertimbangan PB IDI (2018-sekarang), dan Wakil Ketua 1 Asosiasi Institusi Pendidikan Kedokteran Indonesia (AIPKI) (2019-sekarang)
Prestasi Akademik dan Penelitian
Prof. Ari dikenal aktif dalam penelitian dan publikasi ilmiah. Hingga Agustus 2024, ia telah mempublikasikan 129 artikel internasional di Scopus sebagai penulis utama atau penulis pendamping, dengan sitasi di Google Scholar sebanyak 4.324 artikel.
Baca Juga: Ini Tujuh Alasan Imam Budi Hartono Layak jadi Walikota Depok, Nomor Enam jadi Jaminan Mutu
Prestasi penelitiannya diakui dengan berbagai penghargaan, termasuk peneliti terbaik bidang gastroenterologi pada Konferensi Kerja Nasional PGI-PEGI-PPHI Balikpapan 2006, hingga penerima Tanda Kehormatan Presiden RI Satyalencana Karya Satya XX Tahun 2019.
Dukungan untuk Pencalonan Rektor UI
Ikatan Alumni Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (ILUNI FKUI) telah mendeklarasikan dukungannya kepada Prof. Ari.Deklarasi ini disampaikan saat acara musyawarah nasional pada 28 Agustus 2024
"Prof. Ari Fahrial Syam telah menunjukkan kepemimpinan yang luar biasa dan memberikan banyak kontribusi positif bagi FKUI selama menjabat sebagai Dekan. Kita yakin beliau memiliki visi dan kompetensi yang dibutuhkan untuk memajukan UI ke depan," ujar Hariman Siregar, mantan aktivis Indonesia.