“Nanti diatur oleh Kepala BKD dan Pak Sekda. Jangan terlalu banyak orang di kantor jika tidak produktif,” kata KDM.
Meski demikian, ia memastikan perhatian khusus bagi ASN yang bekerja di lapangan dan menghadapi risiko tinggi, seperti menutup tambang ilegal, mengawasi pembangunan jalan, jembatan, hingga irigasi.
"Tetapi juga, saya berkomitmen, bagi para pegawai lapangan, yang penuh dengan resiko, resiko menutup tambang, resiko dari ancaman, mengawasi pekerjaan bangunan, jalan, jembatan, irigasi, segala macam, Saya pun akan meningkatkan tunjangan," tegasnya.
Baca Juga: Peringati HGN 2025, Guru di SMPN 20 Depok jadi Petugas Upacara
KDM berharap pembinaan kepegawaian ini dapat menambah semangat seluruh ASN di Jabar.
"Pertemuan hari ini, pertemuan yang membahagiakan, pertemuan yang membawa harapan, dan ada semua ASN di Jawa Barat," pungkasnya.***