Dukungan kedua partai disambut hangat Ketum PKB Muhaimin Iskandar. Cak Imin -sapaannya- mengatakan bahwa kedatangan keduanya bak keluarga yang mendapat anggota baru. Sehingga muncul rasa deg-degan. "Happy, sangat bahagia," katanya.
Meski koalisi semakin besar, Muhaimin meyakini tidak akan memunculkan persoalan. Jika ada perbedaan - perbedaan, bisa dibicarakan dengan musyawarah.
Menanggapi dukungan tersebut, Prabowo mengaku terharu. Terlebih, dukungan datang dari partai-partai besar yang memiliki sejarah panjang membangun bangsa dengan peran masing-masing. "Ini suatu kehormatan bagi saya," ujarnya.
Baca Juga: Ibunda Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Merestui Anaknya Menjadi Gubernur DKI
Kepercayaan yang besar itu membuatnya bertekad untuk tidak mengecewakan. Soal adakah campur tangan Jokowi dalam deklarasi keempat partai, Prabowo membantah.
Dia menyebut Jokowi sangat demokratis, sehingga sangat menghormati independensi dan hak setiap parpol. "Apapun keputusan partai, partai apapun, pengalaman saya dan keyakinan saya, saya kira beliau tidak akan melarang, mendikte," tegasnya.
Dia mencontohkan yang dialami Partai Perindo. Awalnya, Perindo menyatakan mendukung dirinya. Namun, kemudian berubah haluan dengan mendukung Ganjar Pranowo. "Presiden Jokowi tidak campur tangan sama sekali," jelasnya.
Baca Juga: Fakta Pembangunan Tol Bocimi, Ciranjang Padalarang: Urai Kepadatan di Cipularang
Disinggung soal posisi cawapres di tengah koalisi yang kian gemuk, Prabowo berkomitmen untuk mengedepankan diskusi dalam mengambil keputusan.
Respons Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan
Calon presiden dari PDIP Ganjar Pranowo menanggapi santai deklarasi Golkar dan PAN untuk Prabowo. Baginya, hal itu biasa saja dalam proses demokrasi. Dia pun menghormati sikap masing-masing partai.
"Jadi, saya menghormati keputusan yang diambil oleh partai siapapun mereka dan kemanapun mereka," kata Ganjar di Kota Semarang.
Dia mengatakan, saat ini semua partai sedang bernegosiasi untuk menentukan arah politik mereka. Pihaknya juga terus menjalin komunikasi dengan partai lain, baik yang sudah maupun yang belum mendukung.