RADARDEPOK.COM - Penghitungan surat suara Pemilu DPRD Kota Depok Tahun 2024 di Kecamatan Tapos dan Cilodong, hampir selesai dilaksanakan.
Untuk tingkat Kecamatan Tapos dan Cilodong ini, perolehan suara dan posisi Tokoh Perempuan Kelurahan Sukatani, Mpok Hj Nuryuliani sebagai anggota DPRD Kota Depok dari PKS dengan perolehan suara nyaris mencapai 10.000 suara.
Ketua Pemenangan Mpok Hj Nuryuliani, Nining mengungkapkan, Mpok Hj Nuryuliani berhasil meraih ribuan suara di Kecamatan Tapos dan Cilodong, berdasarkan hasil update perhitungan suara oleh Tim dan Relawan di dua kecamatan.
Baca Juga: Partai Gerindra Lirik Supian Suri untuk Maju Pilkada Depok, Ini Syaratnya
"Alhamdulillah, Laa hawla walaa quwwata illa billah. Allahu Akbar, Trimakasih kepada Seluruh relawan dan simpatisan yang telah bekerja keras sehingga pencapaian suara Hj Nuryuliani menurut hitungan kami tembus diangka 9.949 suara," kata Nining, Senin (4/3).
Nining menyebut, raihan suara yang tinggi untuk Mpok Hj Nuryuliani ini bisa diraih berkat kepercayaan masyarakat di Kecamatan Tapos dan Cilodong.
"Semoga amanah ini dapat dijalankan dengan baik, Insya Allah Mpok Hj Nuryuliani akan berjuang untuk Kota Depok yang nyaman, berbudaya, dan sejahtera," beber dia.
Baca Juga: Tajudin Tabri Jawara Pileg Se-Depok, Raih 18.150 Suara di Beji, Cinere, Limo
Ketika ditanya terkait rahasia dibalik besarnya perolehan suara tersebut, Nining mengaku Mpok Hj Nuryuliani rutin menyapa masyarakat dan berpartisipasi langsung dalam kegiatan - kegiatan masyarakat, serta tak sungkan membantu masyarakat tanpa pamrih.
"Perolehan suara ini juga tidak lepas dari besarnya elektabilitas PKS di Kecamatan Tapos - Cilodong yang memungkinkan Mpok untuk menambah kursi parlemen GDC dari Dapil Cilodong - Tapos ini," tutup Nining.***
Artikel Terkait
Real Count KPU RI Sementara: PKS Masih Perkasa di Pileg DPRD Jabar VIII Kota Depok-Kota Bekasi, Golkar dan Gerindra Selesih Tipis
Real Count Sementara Suara Pileg DPRD Depok di KPU RI: PKS Tetap Bertengger di Atas, Gerindra Dibayangi Golkar, PDIP Selisih 1 Persen dengan PKB
Universitas Pancasila Seleksi Bacarek di Tengah Polemik Dugaan Pelecehan Seksual, Rektor Nonaktif Ancam Laporkan Dua Karyawan
Kemenhub Ancang-ancang Naikan Tarif KRL Jabodetabek
Baru Enam Kecamatan di Depok Direkapitulasi, Parpol Temukan Formulir D-Hasil Belum Ditandatangani Saksi
PPP : Lonjakan Suara PSI Tidak Masuk Akal, KPU dan Bawaslu Wajib Usut Dugaan Penyimpangan
Sidang Praperadilan Kasus Firli Digelar 13 Maret, Jaksa Didesak Buka-bukaan