Penanganan persoalan sampah, Chandra juga menilai dengan pola pembakaran sangat tidak sesuai lantaran mayoritas sampah di Depok tergolong sampah organik yang banyak mengandung air.
“Jadi sangat tidak cocok karena biaya pembakaran mahal dan sisa pembakaran juga akan banyak. Jadi lebih cocok dibuat kompos yang hasilnya bisa bermanfaat bagi warga untuk pupuk organik dan bisa menghasilkan dengan di jual,” jelasnya.
Apalagi, ungkap Chandra, sampah di Depok sebanyak 20 persen merupakan jenis sampah plastik yang jelas lebih bermanfaat jika didaur ulang karena bisa menghasilkan uang.
Baca Juga: Resep Tumisan Teri, Pete, dan Bawang, Olahan Sederhana Tapi Menggugah Selera
“Jadi, apa yang mau dibanggakan kalau pengelolaan sampah amburadul seperti sekarang,” tutup Chandra Rahmansyah.***
Artikel Terkait
Peringati Hari Pahlawan, Supian Suri dan Chandra Rahmansyah Menilai Petugas Damkar Adalah Pahlawan Sesungguhnya Kota Depok
Supian Suri dan Chandra Rahmansyah Tak Lupa Perjuangan Masyarakat Wujudkan Perubahan di Kota Depok
Perubahan! Rp300 Juta Tiap RW (1) : Supian Suri dan Chandra Rahmansyah Wujudkan Pembangunan dari Level Paling Bawah
Peduli Keberlangsungan ABK, Supian Suri dan Chandra Rahmansyah Sajikan Program Pendidikan Khusus
45 Tahun Tinggal di Depok, Pria Asal NTT Ini Ciptakan Lagu untuk Menangkan Supian Suri dan Chandra Rahmansyah, Liriknya Bikin Merinding!