Ade juga mengingatkan bahwa partai tidak boleh sekadar menunggu momentum. Menurutnya, DPD harus memulai gerakan persuasif yang berdampak langsung bagi masyarakat, termasuk program-program sosial, advokasi publik, dan pengembangan komunitas.
Ade menyebut aktivitas tersebut sebagai bagian dari revitalisasi peran partai di tengah masyarakat.
Politisi yang juga pendiri Minaqu ini berharap hasil Rakorwil menjadi energi positif untuk menggerakkan seluruh kader dalam satu barisan perjuangan.
“Kita ingin hadir sebagai kekuatan baru yang memberi solusi bagi bangsa,” tambahnya.
Rakorwil DPW Gema Bangsa Jawa Barat ini diikuti oleh ketua dan sekretaris dari 27 kabupaten/kota se-Jawa Barat.
Hadir pula jajaran Dewan Pimpinan Pusat (DPP), yakni Ketua Umum Ahmad Rofiq, Sekretaris Jenderal Muhammad Sopiyan, Wakil Ketua Umum (Waketum) Abd Khaliq Ahmad, Waketum Joko Kanigoro, Wakil Sekjen (Wasekjen) Hasan Asyari, Wasekjen Abdul Munawar, dan jajaran DPP lainnya.***
Artikel Terkait
Partai Gema Bangsa dapat Amunisi Baru, SHI Resmi Gabung dalam Perjuangan Politik dan Gerakan Lingkungan
Partai Gema Bangsa Optimistis Galang Banyak Dukungan Menuju Rapimnas
Annida Allivia Disiapkan Menjadi Ketua DPD Gema Bangsa Kota Bogor
Serahkan Payung Usaha, Partai Gema Bangsa Ikut Kuatkan Ekonomi KerakyatanKerakyatan
Anggota Komisi V DPRD Jawa Barat Elly Farida : Disabilitas Setara untuk Berkarya
Trauma Healing ala Gerakan Anak Negeri: Pohon Harapan untuk Anak-anak Penyintas Bencana