“Saya berani untuk memulai itu karena masyarakat kita hari ini sudah semakin cerdas informasi juga tidak bisa terbendung sehingga kita kasih suguhan ke mereka untuk bisa memastikan dan merasakan bahwa ketika mereka memilih sosok seorang dewannya,” tegas dia.
Dari buku inilah harapan Army tidak ada lagi anggota dewan yang bekerja di tahun-tahun ahir masa jabatanya. Menurut dia, hal tersebut tidak efektif melainkan membuat semerawut.
“Jadi tidak ada cerita bahwa ketika udah jadi nilem 3 tahun berikutnya gas tipis. Pada tahun ke 4 gaspol sampai tahun 5. Jadi kalau dibilang kerja politik baru muncul di ujung tidak usah jadi dewan mending jadi kontraktor.” tegas dia menutup wawancara. (mg6)
Artikel Terkait
Army Mulyanto Nahkoda KNPI Depok
Depok HUT ke 24, Politisi PDI Perjuangan Army Mulyanto : Masih Kaya ABG Labil
PDI Perjuangan Depok Menang, Army Mulyanto : Gunakan Total Football, Cilodong Tapos Target 3 Kursi
Kaesang Pangarep Mampu Tarik 40 Persen Suara di Depok, Ini Kata PDI Perjuangan dan Gerindra
Begini Reaksi PKS Depok Tanggapi Video PDI Perjuangan : Politik Kami Penuh Gagasan