304.766 Keluarga di Depok Jika Mau Beli Elpiji 3 Kg Wajib Tunjukan KTP, Ternyata Ini Sebabnya

Baca Juga: Keren Nih! Camping Ground di Cimincul Mountain View, Bisa Berwisata Sekaligus ke Curug Masigit dan Kolam Mata Air Alami

"Selama uji coba, kami lakukan secara manual dan dilakukan secara Digital agar para agen ini paham dan mengerti," tutur Ahmad Badri.

Menurut Ahmad Badri, pada saat uji coba penerapan penggunaan KTP ini, ada beberapa hal yang menjadi kendala. Salah satunya, penggunaan program penginputan yang berbentuk digital.

"Para agen juga, banyak pemiliknya yang belum melek digital, jadi kami sedikit kesulitan dalam penerapan ini," ujar Ahmad Badri.

Baca Juga: Unos Giri Spot Nongkrong Terbaru di Dago Bandung, Punya Suasana yang Romantis di Tengah Kebun Bunga

Ahmad Badri mengakui, banyak beberapa masyarakat atau agen yang menolak dengan adanya kebijakan ini, terutama bagi masyarakat yang gagap teknologi (Gaptek) dalam proses penginputan data.

"Dari hasil pengamatan kami dari Maret, ada beberapa yang menolak, karena penggunaan aplikasi. Tetapi kami terus berupaya memberikan edukasi kepada masyarakat agar bisa cepat untuk memahami," kata Ahmad Badri.

Baca Juga: Sandiaga Uno Yakin Mahfud MD Tampil Moncer dalam Debat Cawapres : Istirahat yang Cukup

Ahmad Badri menjelaskan, bahwa untuk kuota gas elpiji 3 Kg sebanyak 2,1 juta tabung perbulanya. Kuota ini sudah sangat menenuhi kebutuhan masyarakat Kota Depok, terlebih mendekati libur Natal dan Tahun Baru 2024.

"Alhamdulilah, Kota Depok masih mendapatkan kuota sebanyak 2,1 juta tabung perbulanya," ujar Ahmad Badri.

Dari informasi yang dihimpun Radar Depok, pemberlakuan pembelian elpiji 3 Kg menggunakan KTP, untuk memastikan penggunakan elpiji 3 Kg bisa tepat sasaran, pada masyarakat yang kurang mampu atau yang terdaftar pada Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).

Baca Juga: Boikot Produk Israel di Depok Berhasil, Ini Buktinya

Berdasarkan data yang dimiliki Dinas Sosial (Dinsos) Kota Depok, jumlah masyarakat yang terdaftar DTKS pada Agustus 2023. berjumlah 889.881 jiwa atau 304.766 keluarga.

Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kota Depok, Asloeah Madjri menjelaskan, DTKS yang ada di Kota Depok, akan terus bertambah sesuai masyarakat yang mendaftarkan pada masing-masing keluragan. Artinya, ada 304.766 keluarga yang akan bisa membeli elpiji 3 Kg.

"Per Agustus jumlah DTKS, berjumlah 889.881 jiwa atau 304.766 keluarga," ungkap Asloeah Madjri.