Minggu, 21 Desember 2025

Berikut Secuplik Profil Imam Budi Hartono Calon Walikota Depok yang Diusung PKS di Pilkada Depok 2024, Pernah Mengajar Sambil Kuliah

- Sabtu, 13 April 2024 | 06:45 WIB
Ketua DPD PKS Depok, Imam Budi Hartono didampingi istri Etty Matyati Salim gelar Flashmob Kampanye bertajuk Seger Bener yang bertujuan untuk menyampaikan gagasan-gagasan PKS untuk masyarakat di Kota Depok. (INSTAGRAM IMAM BUDI HARTONO)
Ketua DPD PKS Depok, Imam Budi Hartono didampingi istri Etty Matyati Salim gelar Flashmob Kampanye bertajuk Seger Bener yang bertujuan untuk menyampaikan gagasan-gagasan PKS untuk masyarakat di Kota Depok. (INSTAGRAM IMAM BUDI HARTONO)

 

RADARDEPOK.COM - Imam Budi Hartono adalah seorang politisi yang memiliki latar belakang yang kuat dalam aktivitas politik dan kaderisasi di Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

Dilahirkan pada 8 Agustus 1968 di Jakarta, ia adalah anak dari Sugiman dan Sadati, serta suami dari Etty Maryati dengan lima orang anak.

Pendidikan dasar dan menengahnya dijalani di Jakarta, dimulai dari SD Muhammadiyah XII, Jakarta (1975-1981).

Baca Juga: Terminal Jatijajar Sambut Arus Balik Lebaran 2024, Tanda-tanda Pemudik Masih Sepi

Kemudian SMP Negeri 58 Jakarta (1981-1984), dan SMA Negeri 3 Jakarta (1984-1987). Setelah itu, ia melanjutkan studi di Fakultas Teknik Universitas Indonesia.

Selama menjadi mahasiswa, Imam juga aktif sebagai pengajar di STM Pancoranmas dan SMA Hang Tuah.

Keterlibatannya dalam organisasi keagamaan telah terjalin sejak dini, dan di masa awal Reformasi, ia bergabung dengan Partai Keadilan, sebuah partai berbasis Islam, atas ajakan rekannya. Hal tersebut menjadi awal dari keterlibatannya dalam politik praktis.

Baca Juga: Dinas Pendidikan Depok Terapkan Regulasi Baru Soal Seragam dan Kurikulum Merdeka, Ini Aturannya!

Imam kemudian memulai karir politiknya sebagai legislator Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Depok dari Fraksi Madani pada tahun 1999.

Selama periode 1999-2009, ia juga menjabat sebagai Ketua Fraksi Partai Keadilan Sejahtera.

Peran pentingnya dalam PKS semakin terlihat ketika ia dipercaya untuk memimpin Partai Keadilan Kota Depok sejak pembentukannya pada tahun 1999 hingga 2000.

Baca Juga: Golkar dan PKS Mencari Kecocokan di Pilkada Depok, Bakal Ada Pertemuan Lanjutan

Kemudian, pada 28 Desember 2020, ia terpilih kembali sebagai Ketua Dewan Pimpinan Daerah Partai Keadilan Sejahtera Kota Depok, menggantikan Hafid Nasir.

Dengan latar belakang politik dan pengalaman yang kuat, serta pengusungan oleh PKS sebagai calon Walikota Depok dalam Pilkada 2024.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Jangan Malas! Ayah di Depok Diminta Ambil Rapor Anak

Jumat, 19 Desember 2025 | 06:30 WIB

Buruh di Depok Ingin UMK Naik 6,5 Persen

Kamis, 18 Desember 2025 | 07:30 WIB

BPN Depok Sematkan Pin Emas Kepada Kejari

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:30 WIB
X