Minggu, 21 Desember 2025

Elly Farida Fokus Pemberdayaan Masyarakat, Serap Aspirasi Warga Depok di Cilodong

- Senin, 10 Maret 2025 | 08:35 WIB
Anggota DPRD Jawa Barat Komisi V, dari Partai PKS, Dapil VIII Kota Depok dan Kota Bekasi, Elly Farida saat Reses II Tahun Sidang 2024-2025 di RM Sederhana, Kelurahan Kalimulya, Kecamatan Cilodong, Kota Depoik, Sabtu (8/3). (AGNESYA WIANDA/RADAR DEPOK)
Anggota DPRD Jawa Barat Komisi V, dari Partai PKS, Dapil VIII Kota Depok dan Kota Bekasi, Elly Farida saat Reses II Tahun Sidang 2024-2025 di RM Sederhana, Kelurahan Kalimulya, Kecamatan Cilodong, Kota Depoik, Sabtu (8/3). (AGNESYA WIANDA/RADAR DEPOK)

RADARDEPOK.COM – Dalam menyerap aspirasi masyarakat. Sabtu (8/3), Anggota DPRD Jawa Barat Komisi V, dari Partai PKS, Dapil VIII Kota Depok dan Kota Bekasi, Elly Farida, menggelar Reses II Tahun Sidang 2024-2025 di RM Sederhana, Kelurahan Kalimulya, Kecamatan Cilodong, Kota Depok.

Dalam Reses tersebut, selain untuk menyerap aspirasi dan keluhan masyarakat. Juga menyampaikan laporan dan program-program pemerintah serta menyoroti berbagai isu penting yang mempengaruhi pemberdayaan masyarakat khususnya Kota Depok.

Elly Farida menyoroti pentingnya pemberdayaan masyarakat. Dia berpendapat, Kota Depok sebagai daerah penyedia jasa dan niaga harus bisa mengelola potensi yang ada.

Baca Juga: Hujan Deras dan Angin Kencang di Pancoranmas Depok, Dua Sedan Ringsek Tertimpa Dahan Pohon

Ini agar tidak menjadi bom waktu di masa depan, khususnya terkait masalah sandwich generation yang telah berkembang. 

“Beberapa hal tentunya dari sinilah kita bergerak, mari kita kerjakan bareng-bareng jangan cuma ngandelin pemerintah, apa yang bisa kita olah. Apalagi kalau menyinggung masalah sandwitch generation, ini adalah satu permasalahan yang harus kita selesaikan dengan sebaik-baiknya,” jelas Elly Farida kepada Radar Depok, Sabtu (8/3).

Elly Farida, yang dikenal sebagai penggiat literasi dan pecinta keluarga, mengungkapkan salah satu isu yang menjadi perhatian utamanya adalah penurunan angka perceraian di Kota Depok.

Baca Juga: Mencekam! Detik-detik Rumah di Pancoranmas Depok Rusak Berat Diterjang Air Bah : Ada Suara Ledakan, Air Sepinggang

“Dulu waktu awal saya masuk di Kota Depok angka perceraian tercatat sekita 6.000 pertahun, namun angka tersebut kini telah menurun menjadi 3.700 kasus,”Elly Farida.

Hal tersebut diharapkan dapat lebih lanjut diturunkan melalui berbagai program pencegahan, seperti sekolah pranikah, dan program keluarga yang saat ini sudah dirasakan.

 “Alhamdulillah, melalui berbagai program yang kami jalankan, angka perceraian bisa menurun. Sekarang, kami fokus untuk memperluas program ini agar semakin banyak pasangan yang teredukasi dalam membina keluarga yang harmonis,” ujar Elly Farida.

Baca Juga: Dishub Depok Bakal Kembangkan Sejumlah Terminal, Ini Konsepnya

Lebih lanjut, Elly Farida mengungkapkan, penurunan stunting juga menjadi tupoksinya di Komisi V untuk membawa program yang telah dia canangkan di Kota Depok agar dapat terus berjalan.

“Kami telah melakukan berbagai upaya, mulai dari pendidikan kepada keluarga, distribusi makanan bergizi, hingga pelatihan untuk masyarakat dalam mengolah makanan sehat,”ungkap Elly Farida.

Elly Farida menuturkan, berbagai penghargaan diberikan padanya atas komitmen dalam menangani masalah stunting, termasuk penghargaan dari Gubernur Jawa Barat dan Kementrian Kesehatan.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Jangan Malas! Ayah di Depok Diminta Ambil Rapor Anak

Jumat, 19 Desember 2025 | 06:30 WIB

Buruh di Depok Ingin UMK Naik 6,5 Persen

Kamis, 18 Desember 2025 | 07:30 WIB

BPN Depok Sematkan Pin Emas Kepada Kejari

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:30 WIB
X