Minggu, 21 Desember 2025

Pesawat Sempat Diancam Bom, Jemaah Haji Kloter 12 Depok Tiba Hari Ini

- Rabu, 18 Juni 2025 | 06:00 WIB
Jemaah haji Kloter 12 JKS asal Kota Depok saat mendarat darurat di Bandara Kaualanamu, Selasa (17/6). (ist)
Jemaah haji Kloter 12 JKS asal Kota Depok saat mendarat darurat di Bandara Kaualanamu, Selasa (17/6). (ist)

RADARDEPOK.COM - Pesawat Saudia Airlines SVA5276 dengan rute Jeddah-Jakarta (Bandara Soekarno-Hatta) yang membawa 442 jemaah haji Kloter 12 JKS asal Kota Depok diancam bom.

Pesawat jenis Boeing 777-300 (ER) itu, terpaksa mendarat darurat di Bandara Kualanamu, Sumatera Utara, Selasa (17/6).

Kepala Kemenag Kota Depok, Enjat Mujiat, membenarkan informasi tersebut. Saat ini, jemaah diarahkan menuju hotel atau asrama haji Sumatera Utara untuk istirahat.

“Kemungkinan tiba di Asrama Haji Bekasi dan Kantor Walikota Depok pada Rabu (18/6),” ujar Enjat Mujiat kepada Radar Depok.

“Jamnya belum ada info. Kanwil Kemenag Sumatera Utara dan Kanwil Kemenag Jawa Barat turun langsung ke bandara menenangkan jemaah. Berita ini sudah saya sampaikan juga ke Bapak Walikota Depok,” tutur Enjat Mujiat.

Ketua Kloter 12 JKS Kota Depok, Nurlaela Muhammad sebelumnya menyampaikan klarifikasi kepada para jemaah terkait situasi yang dihadapi.

Baca Juga: Pesawat Jemaah Haji Depok Diancam Bom, Mendarat Darurat di Bandara Kualanamu Sumatera Utara

“Karena alasan keamanan penerbangan, maka dengan berat hati malam ini kita akan diinapkan di hotel di Medan. Seluruh akomodasi dan konsumsi jamaah sepenuhnya akan ditanggung oleh pemerintah Sumatra Utara,” terang Nurlaela Muhammad.

Nurlaela Muhammad menjelaskan bahwa seluruh barang bawaan jemaah saat ini masih berada dalam pengawasan ketat petugas bandara, sehingga para jamaah diinapkan hanya dengan membawa barang yang melekat di tubuh masing-masing.

“Mohon doa, kesabaran dan kerjasama dari semua jamaah agar upaya mengamankan perjalanan kita dapat berjalan dengan baik. Semoga kita semua bisa berkumpul kembali dengan keluarga dalam keadaan sehat dan selamat,” tambah Nurlaela Muhammad.

“Kami mohon doa dari masyarakat, agar seluruh jamaah haji kita dapat melalui situasi ini dengan tenang. Saat ini semua dalam kondisi aman dan baik. Kami terus berkoordinasi dengan panitia pusat dan otoritas penerbangan,” tandas Nurlaela Muhammad.

Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Jawa Barat, Ajam Mustajam mengatakan, sedianya pesawat dijadwalkan mendarat di Bandara Soekarno-Hatta, namun dialihkan ke Bandara Kualanamu sebagai langkah antisipatif terhadap adanya dugaan ancaman keamanan.

“Alhamdulillah, pesawat telah mendarat dengan selamat dan seluruh jemaah dalam kondisi sehat dan aman,” ujar Ajam Mustajam dalam keterangannya di Asrama Haji Bekasi.

Ajam Mustajam mengimbau kepada seluruh keluarga jemaah, agar tetap tenang serta tidak terpancing oleh informasi yang belum terverifikasi. Ia menegaskan bahwa keselamatan dan kenyamanan jemaah merupakan prioritas utama dalam penyelenggaraan ibadah haji.

Lebih lanjut, kata Ajam Mustajam, para jemaah haji Kloter JKS 12 akan tiba di Asrama Haji Bekasi pada Rabu (18/6). Setibanya di asrama, mereka akan disambut oleh petugas Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Debarkasi Jakarta-Bekasi dan selanjutnya dilakukan proses serah terima kepada PPIH Kota Depok.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Jangan Malas! Ayah di Depok Diminta Ambil Rapor Anak

Jumat, 19 Desember 2025 | 06:30 WIB

Buruh di Depok Ingin UMK Naik 6,5 Persen

Kamis, 18 Desember 2025 | 07:30 WIB

BPN Depok Sematkan Pin Emas Kepada Kejari

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:30 WIB
X