RADARDEPOK.COM – Hari pertama pendaftaran program Rintisan Sekolah Swasta Gratis (RSSG) Kota Depok, langsung diserbu para orang tua yang ingin menyekolahkan anaknya pada jenjang SMP sederajat.
Tercatat, pada hari pertama ini sudah terdapat sebanyak 632 calon peserta didik yang sudah terinput Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Depok yang akan masuk pada 50 sekolah yang tergabung dalam program RSSG.
Kepala Disdik Kota Depok, Siti Chaerijah Aurijah memastikan, seluruh proses pendaftaran hari pertama program RSSG berjalan dengan lancar, baik proses penginputan data calon peserta didik dan lainya.
Baca Juga: JPU Tolak Eksepsi Terdakwa Oknum Dewan Depok Rudy Kurniawan
“Alhamdulilah, berjalan dengan baik, para orang tua juga terlihat sangat antusias yang luar biasa,” ujar dia kepada Harian Radar Depok, Selasa (1/6).
Jumlah pendaftar pada hari pertama ini, kata Siti Chaerijah Aurijah, tercatat mencapai 749 pendaftar, yang akan memperebutkan kuota yang diberikan dari 50 sekolah, sebanyak 3.286 kursi.
“Jumlah pendaftar hari pertama capai 749 pendaftar, yang tersebar di 50 sekolah, saat ini kami masih menginput sekolah di wilayah mana saja yang paling dominan,” kata dia.
Baca Juga: Diabaikan! Koperasi Merah Putih Depok Disomasi Kedua
Sementara itu, Kasi Kelembagaan dan Peserta Didik, Disdik Kota Depok, Bahrudin memastikan akan terus berupaya memberikan pelayanan yang terbaik bagi para pendaftar program RSSG.
“Mulai dari antrean hingga pendaftaran kami atur dengan baik, dengan kami menyediakan nomor pendaftaran sebanyak 100,” ujar dia.
Bahrudin mengatakan, dari sebanyak 749 pendaftar di hari pertama ini. Disdik Kota Depok mencatat hanya 632 calon siswa yang berhasil terinput pada data, dikarenakan berbagai hal, mulai daru kelengkapan berkas atau lainya.
Baca Juga: Tahun Ini Flyover Margonda-Juanda Depok Dibangun
“Yang terpinput data hanya 632 calon siswa dari 749 yang mengambil nomor antrean. Mungkin, bisa jadi Kartu Keluarganya bukan Kota Depok,” ucap dia.
Menurut dia, tak ada seleksi khusus dalam program ini. Hanya, mempertimbangkan jarak rumah ke sekolah dan memastikan warga Kota Depok.
“Paling utama adalah seleksi jarak dan harus berKK Depok, bagi yang ingin mendaftar pada program ini,” ungkap dia.
Artikel Terkait
Pemutihan Pajak Kendaraan Bermotor Diperpanjang, Walikota Depok : Kami Ikuti Kebijakan Pemprov Jawa Barat
Heboh! Seharian Depok Rasa Puncak, Ini Kata BMKG
Penunggak Pajak Depok Masih 359.839 Kendaraan! Pendapatan Rp98 Miliar, Pemutihan Diperpanjang Hingga 30 September
Daftar jadi Sekda Depok, Administrasi Delapan ASN Dicek
Duh, SPMB SDN-SMPN di Depok Sepi Peminat! Kuota SDN Kurang 587, SMPN 300 Siswa
Kursi Wakil Walikota Depok Digoyang, Chandra Tantang Pihak yang Memutarbalikan Fakta