RADARDEPOK.COM – Pemkot Depok membentuk Bunda Literasi dari tingkat kota, kecamatan dan kelurahan. Prosesi pelantikan Bunda Literasi se-Kota Depok ini secara simbolis dilakukan Walikota Depok, Supian Suri, di Balaikota Depok, Rabu (5/11).
Setelah terbentuknya Bunda Literasi tersebut, program Motor Baca Gerakan Literasi Sekolah (Moca Gelis) dan pengadaan perpustakaan di tiap kelurahan bakal digaungkan, dengan harapan literasi anak-anak di Kota Depok kian meningkat.
“Bunda Literasi menjadi salah satu ikhtiar kami, bagaimana tingkat literasi, kemauan baca masyarakat Kota Depok ini harus meningkat,” tutur Walikota Depok, Supian Suri kepada Radar Depok, Rabu (5/11).
Baca Juga: Wakil Ketua Komisi A Imam Turidi Ingatkan Camat dan Lurah Se-Depok All Out Layani Masyarakat
Oleh karena itu, sambung Supian Suri, pihaknya memberikan tanggung jawab kepada Bunda Literasi di tingkat kota, kecamatan dan kelurahan untuk benar-benar mendorong, mendukung, dan mengadvokasi seluruh masyarakat untuk meningkatkan literasi di Kota Depok.
“Tadi saya sampaikan, mereka juga membangun komunikasi, mencari teman sebanyak-banyaknya untuk bagaimana kita semua punya semangat yang sama, yakni meningkatkan literasi di Kota Depok,” jelas Supian Suri.
Lebih lanjut, Supian Suri mengungkapkan, tugas seorang Bunda Literasi adalah mereka harus memetakan dulu tingkat potensi di lingkungannya masing-masing, yang bisa mendukung terhadap kesuksesan amanah ini.
“Tadi juga sudah saya sampaikan ke mereka untuk cari toko, cari anak-anak, cari lembaga dan cari organisasi yang memang selama ini konsen terhadap literasi. Kemudian bangun komunikasi yang baik setelah mendapatkan data itu,” jelas Supian Suri.
“Selanjutnya susun program atau strategi-strategi bagaimana anak-anak kita dan masyarakat kita juga cintai membaca. Dan yang terakhir adalah membangun kolaborasi dengan seluruh pihak, termasuk Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Diskarpus) Kota Depok,” ujar Supian Suri.
Dalam kesempatan yang sama Bunda Literasi Kota Depok, Siti Barkah Hasanah mengatakan, pasca menjalani prosesi pelantikan, Bunda Literasi kemudian akan berkolaborasi dengan Diskarpus Kota Depok.
“Kita akan mencoba berkolaborasi dengan Diskarpus, bagaimana Taman Bacaan Masyarakat (TBM) ini harus dimaksimalkan,” ungkap perempuan yang akrab disapa Cing Ikah itu.
Baca Juga: TKD Merosot, APBD 2026 Depok Turun : Program Strategis Tetap Jalan
Kemudian, sambung Cing Ikah, pihaknya akan mendorong pengadaan perpustakaan di berbagai wilayah. Tidak hanya di sekolah saja, tetapi juga di tingkat kelurahan dan ini akan menjadi pilot project.
“Kita juga akan mencoba menggalakan program Motor Baca Gerakan Literasi Sekolah atau Moca Gelis. Jadi, motor-motor baca ini akan bergerak di semua sudut gang-gang yang ada di Kota Depok, ini merupakan harapan kita bagaimana literasi untuk anak-anak ini mulai digaungkan dan disosialisasikan, sehingga penggunaan gadget ini bisa berkurang,” jelas Cing Ikah.
“Dan harapannya dengan adanya TBM di semua RW, kemudian perpustakaan di semua kelurahan, dan juga motor-motor baca yang nanti akan kita lakukan secara persuasif ke masyarakat, saya berharap mudah-mudahan anak-anak Depok semakin cinta untuk membaca buku, literasinya meningkat dan anak-anak terhindar dari hal-hal yang tidak baik,” tandas Cing Ikah. ***
Artikel Terkait
Padahal Tidak Boleh! SMPN 13 Depok Biarkan Siswa Bawa Kendaraan
Hafid Nasir Beberkan Tugas dan Fungsi Komisi A DPRD Kota Depok : Perizinan sampai Pemerintahan
Cek Lokasinya, Pelayanan PBB P2 Depok Pindah Sementara
Kenaikan Dana Banpol di Depok Masih Maju Mundur : Rencana Naik Rp5 Ribu Per Suara
TKD Merosot, APBD 2026 Depok Turun : Program Strategis Tetap Jalan
Wakil Ketua Komisi A Imam Turidi Ingatkan Camat dan Lurah Se-Depok All Out Layani Masyarakat
Perkara Gaji Tukang di Perumahan YVE Habitat Depok Selesai : Proyek Hunian Tetap Berlanjut