Operasi Sikat Jaya 2025 : Polisi Tangkap Enam Pelaku Kejahatan di Depok

RADARDEPOK.COM – Polres Metro Depok mengamankan sejumlah pelaku kriminal hanya dalam waktu satu pekan pada Operasi Sikat Jaya 2025, yang akan berlangsung sepanjang 24 November hingga 8 Desember 2025.

Hingga Minggu (30/11) ini, Polres Metro Depok ditotal sudah menangkap enam pelaku dari berbagai tindak kejahatan.

Kasi Humas Polres Metro Depok, AKP Made Budi mengungkapkan, pada Operasi Sikat Jaya itu polisi sudah mengungkap kasus pencurian dengan pemberatan, dengan menguras saldo ATM korban yang dilakukan pelaku berinisial IP dan M di Beji.

“Kemudian, petugas juga menangkap dua pelaku pencurian berinisial RW dan ARG di Margonda. Terbaru, petugas juga berhasil menangkap maling ponsel di rumah makan Bebek Estoh Depok dan maling kotak amal musala berinisial APY,” ungkap AKP Made Budi saat dikonfirmasi Radar Depok, Minggu (30/11).

Baca Juga: Anggaran Pelesiran Pejabat RSUD ASA Depok Diselidiki

Pada Operasi Sikat Jaya 2025 tersebut, AKP Made Budi menegaskan, Polres Metro Depok akan terus memburu pelaku kriminal. Seperti kejahatan jalanan, pencurian dengan pemberatan, pencurian dengan kekerasan, dan tindakan lainnya yang melanggar hukum.

“Operasi Sikat Jaya 2025 ini merupakan upaya strategis untuk menciptakan lingkungan di Kota Depok yang lebih aman. Operasi ini juga merupakan bentuk keseriusan kami dalam menekan kejahatan jalanan dan mencegah gangguan kamtibmas di lingkup masyarakat,” jelas AKP Made Budi.

Oleh karena itu, AKP Made Budi turut mengajak masyarakat untuk aktif dalam menjaga keamanan lingkunga. Misalnya dengan melapor kepada pihak berwajib apabila melihat potensoi adanya tindak kriminal.

Baca Juga: Tok! APBD 2026 Depok Rp4,39 Triliun

“Jika masyarakat melihat adanya hal-hal yang mencurigakan, kami berharap masyarakat segera lapor ke Polres atau Polsek terdekat, sebagai upaya dalam mencegah tindak kriminal,” kata AKP Made Budi.

Selain itu, sambung AKP Made Budi,petugas diminta untuk melakukan patroli ke lokasi rawan dan tetap mengedepankan sikap humanis dalam memberikan imbauan kepada masyarakat.

“Jadi, petugas juga diharapkan untuk siaga di lokasi rawan,” tandas AKP Made Budi. ***