RADARDEPOK.COM – Mulai dini hari kemarin (16/4), Walikota Bandung (nonaktif) Yana Mulyana mendekam di Rutan KPK.
Yana ditahan karena dugaan penerimaan ”tunjangan hari raya” (THR) dari kontraktor pelaksana proyek pengadaan closed circuit television (CCTV) dan internet service provider (ISP) program Bandung Smart City.
Sejauh ini Yana diduga telah menerima suap senilai Rp 924,6 juta dari Direktur PT Sarana Mitra Adiguna (SMA) Benny, Manager PT SMA Andreas Guntoro, dan CEO PT Citra Jelajah Informatika (CIFO) Sony Setiadi.
Baca Juga: Pemudik Catat Ini! 16-18 April 2023 Diskon 20 Persen Tarif Tol Jakarta-Cikampek
Suap diterima melalui Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bandung Dadang Darmawan dan Sekretaris Dishub Khairul Rijal.
Selain uang dalam bentuk rupiah, SGD, USD, ringgit, yen, dan bath, ada pula suap berupa sepasang sepatu merek Louis Vuitton tipe Cruise Charlie Sneaker 1A9JN8 warna putih, hitam, dan cokelat.
Uang dan sepatu yang nilainya ditaksir sekitar Rp 924,6 juta itu menjadi bukti permulaan KPK untuk menetapkan Yana sebagai tersangka.
Baca Juga: 683 Motor dan 1.493 Orang Peserta Mudik Gratis Dilepas Kemenhub
Selain Yana, KPK menetapkan Dadang (kadishub) dan Khairul (sekretaris dishub) sebagai tersangka penerima suap. Lalu, tiga orang petinggi perusahaan penyedia layanan digital ditetapkan sebagai tersangka pemberi suap.
Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron menjelaskan, perkara itu diduga berawal dari pencanangan program Bandung Smart City pada 2018.
Ketika menggantikan (alm) Oded M. Danial sebagai wali kota Bandung pada 2022, Yana melanjutkan program itu dengan memaksimalkan layanan CCTV dan ISP.
Baca Juga: 2 Bocah Ditemukan Meninggal di Kolam Renang, Diduga Lepas dari Pengawasan
Nah, sekitar Agustus tahun lalu, Andreas Guntoro (manager PT SMA) dengan sepengetahuan Benny (direktur PTS SMA) bertemu Yana di pendapa wali kota.
Pertemuan itu juga dihadiri Sony Setiadi (CEO PT CIFO). Dalam pertemuan itu, para kontraktor menyatakan keinginannya untuk bisa mengerjakan proyek pengadaan CCTV-ISP di dishub serta dinas komunikasi dan informatika.
Pertemuan itu kemudian ditindaklanjuti dengan pertemuan kedua pada Desember di tempat yang sama.
Artikel Terkait
Wakil Walikota Depok Imam Budi Hartono Siapkan Beberapa Titik Sepeda Listrik, Segini Tarifnya
Vario Pikap Adu Banteng, Pemotor Meninggal di Depok
Jokowi Sebar THR di Pasar Tugu Depok, Bulog Diminta Segera Gelar Operasi Pasar
Selama Ramadan Depok Banjir Tawuran, Jumlahnya Segini dan Rata-rata Pelajar
Neng Dian ‘Bentrok’ Dewan Incumbent di Acara Santunan di Rawa Denok Depok