"Dapil andalan kita targetkan dua kursi yaitu Saboci, BCL dan Tapos-Cilodong. Selebihnya, hanya satu kursi. Mudah-mudahan target delapan kursi bisa tercapai," jelas Faizin.
Ketua Pimcab Partai Kebangkitan Nusantara (PKN) Kota Depok, Supari Syahri menjelaskan, partainya belum mendaftarkan bacaleg karena saat ini sedang melakukan pendataan secara detail. Dari 50 kuota yang disiapkan, sudah 32 bacaleg yang terdaftar di PKN.
“Kami sedang melakukan pendataan untuk melengkapi persyaratan. Insha Allah kuota 50 bacaleg akan tercapai. Diperkirakan kami baru daftar ke KPU pada 14 Mei 2023 mendatang,” jelas Supari kepada Harian Radar Depok.
Baca Juga: Usai Lebaran, Puluhan Pasangan Geber Pernikahan
Terpisah, Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kota Depok, Mazhab HM mengatakan, terkait dengan Bakal Calon Legislatif (Bacaleg) yang akan diusung, PPP telah beberapa kali mengadakan rapat internal.
"Enam bulan lalu kami sudah melakukan proses pertama, dengan dibukanya pendaftaran untuk Bacaleg DPRD tingkat dua Kota Depok yang bertempat di Hotel Bumi Wiyata Depok," jelas Mazhab.
Seiring berjalannya waktu, sambung dia, respon dari masyarakat cukup antusias. Pasalnya setelah dibukanya pendaftaran untuk Bacaleg, terhitung ditotalkan ada sekitar 70 pendaftar.
Mazhab menjelaskan, dengan total 70 pendaftar ini, ada kelebihn 20 orang. Karena yang dibutuhkan 50 orang. Dari total 70 pendaftar kemudian diseleksi, hingga mengerucut menjadi 50 orang.
"Antara tanggal 8 samapai 10 Mei 2023 akan kami daftarkan ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Depok," terang dia.
Mazhab mengungkapkan, adapun di semua wilayah Dapil, PPP memiliki targetnya sendiri. Untuk Sawangan-Bojongsari-Cipayung menargetkan dua kursi, sedangkan Beji-Cinere-Limo dua kursi.
"Untuk wilayah Tapos-Cilodong PPP menargetkan dua kursi. Kemudian Dapil Pancoranmas dua kursi, Sukmajaya satu kursi dan Cimanggis satu kursi," beber dia.(ger/ana/ama)
Artikel Terkait
Jan Prince Permata : Penyelenggaraan Pemilu Semakin Baik
PPK Sawangan Satroni Sekolah Muhammadiyah Sosialisasi Pemilu 2024, Berikut Materinya
Anggota DPRD Jawa Barat, Hasbullah Rahmad : Sistem Pemilu Harus Terbuka, Ini Alasannya
Pendaftaran Bacaleg Pemilu 2024, KPU: Wajib Disertai SK Pengurus Pusat Parpol
Dimulai Hari Ini, Berikut Syarat Pendaftaran Bakal Caleg Pemilu 2024