Dampak El Nino Sudah Terasa, Situ Se-Depok Mulai Surut

Baca Juga: Wakil Walikota Depok Imam Budi Hartono : Bangun Pusat Olahraga di Tiap Kecamatan

“Yang utamanya sih karena penggunaan. Karena penggunaan air ini semakin bertambah, yang dimanfaatkan orang-orang di sekitar sini, termasuk para pengembang,” terang Yono.

Sementara itu, Pokdarwis Situ Jatijajar, Iwan mengatakan, penurunan debit air pada situ Jatijajar memang dampak dari musim kemarau yang sedang melanda Kota Depok pada Agustus ini.

“Iya ini memang setiap musim kemarau pastinya ada penurunan air Situ Jatijajar,” ungkap dia.

Baca Juga: Lokasi Jambore Diterjang Badai Taifun Khanun, Kontingen Pramuka Indonesia Termasuk Depok Dievakuasi Hari Ini

Iwan menjelaskan, dari awal musim kemarau hingga sekarang, diperkirakan debit air Situ Jatijajar sudah turun 40 hingga 50 sentimeter. Menurut dia, ketinggian asli air Situ Jatijajar sejajar dengan turap situ.

“Hal ini sangat terlihat dari permukaan tanah di pinggir situ yang sudah muncul dan jembatan apung yang sudah mengapung,” kata dia.

Menurut dia, ini masih dalam batas aman dan tidak separah situ-situ lain yang berada di Kota Depok. Sebab, Situ Jatijajar masih memiliki banyak mata air yang tersebar.

Baca Juga: Warga Depok Harus Tahu, Jawa Barat Kemarau Sampai Oktober

“Kalau dari kasat mata memang ini tidak terlihat, tetapi kalau diamati dari pingir bibir situ itu terlihat,” ujar dia.

Terpisah, Salah seorang warga situ Cilangkap, Rahmad juga mengakui, bahwa Situ Cilangkap juga sudah mengalami penurunan debit air. Diperkirakan debit air di Situ Cilangkap mengalami penurunan hingga 50 sentimeter.

“Saya kan memang rutin memancing disana, jadi saya amati memang sudah mengalami penurunan,” kata dia.***

Fenomena Debit Air di Setu Menurun :

Jumlah Situ :

• 3

Nama Situ :