utama

Insiden Masa Nataru 2024 : 190 Kecelakaan, 25 Orang Meninggal

Senin, 30 Desember 2024 | 06:10 WIB
Ilustrasi laka lantas (BatuNetwork/wan)

RADARDEPOK.COM–Insiden kecelakaan lalu lintas (laka lantas) masih terus terjadi menjelang momen pergantian tahun. Polri mencatat, ada 190 kecelakaan yang terjadi pada Sabtu (28/12). Insiden itu mengakibatkan 25 orang meninggal dunia.

Dibandingkan data hingga Kamis (26/12), insiden laka lantas cenderung menurun. Pada hari tersebut, ada 260 insiden kecelakaan. Namun, jumlah korban meninggal cenderung mengalami peningkatan. Pada Kamis, korban meninggal hanya 19 orang.

Baca Juga: Resep Masakan Cepet yang Cocok Dikala Laper, Ayo Coba Tahu Cabai Lada Garem Ini di Rumah!

Juru Bicara Operasi Lilin 2024 Kombespol Ibrahim Tompo mengatakan, secara umum pergerakan kendaraan cukup signifikan di jalur tol utama. Polri mencatat, pada hari kedelapan Operasi Lilin 2024 Sabtu (28/12) lalu, volume kendaraan masih ramai. Di gerbang tol (GT) Cikampek Utama, misalnya, tercatat kendaraan masuk sebanyak 16.145 unit. Sedangkan yang keluar sebanyak 12.363 kendaraan. Jumlah itu menurun dibandingkan data Kamis. Pada hari keenam Operasi Lilin tersebut, kendaraan masuk Jakarta di GT Cikampek Utama sebanyak 21.730 unit dan yang keluar 27.965 kendaraan.

Ibrahim mengimbau masyarakat terus meningkatkan kewaspadaan ketika melintas di jalur tol utama. Apalagi, angka laka lantas sejauh ini masih signifikan. ”Ini (insiden laka lantas) adalah pengingat bagi masyarakat untuk selalu waspada dan berhati-hati di jalan,” ujarnya.

Baca Juga: Sambut Tahun Baru dengan Nonton Film Horor Utusan Iblis yang Tayang di Bioskop Pada 2 Januari 2025 Ini!

Sementara itu, arus kendaraan yang mengarah ke Jabotabek mulai meningkat setelah libur Natal berakhir. Jasa Marga mencatat, 467.300 kendaraan telah kembali ke wilayah Jabotabek. Angka tersebut merupakan kumulatif arus lalu lintas di empat GT utama. Yakni, GT Cikupa (dari arah Merak), GT Ciawi (dari arah Puncak), GT Cikampek Utama (dari arah Trans Jawa) dan GT Kalihurip Utama (dari arah Bandung).

Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga Lisye Octaviana menyebutkan, total volume lalu lintas kendaraan yang kembali ke wilayah Jabotabek meningkat 12,9 persen. Di situasi normal, lalin di wilayah tersebut berada di angka 413.831 kendaraan.

Baca Juga: Ikan Kembung Bakar Ini Wanginya Bikin Perut Keroncongan, Yuk Coba Resepnya

Dari keseluruhan kendaraan yang masuk Jabodetabek, mayoritas yakni 219.138 kendaraan atau 46,9 persen datang dari arah timur. Yakni, Trans Jawa dan Bandung. Diikuti 136.479 kendaraan (29,2 persen) dari arah barat Merak dan 111.683 kendaraan (23,9 persen) dari arah selatan Puncak.

Meski sudah banyak yang kembali, kendaraan yang mengarah ke Trans Jawa juga masih tinggi. ’’Pada Sabtu (28/12) di GT Cikampek Utama, tercatat sebanyak 44.153 Kendaraan. Meningkat 40,4 persen dari lalin normal 31.458 kendaraan,’’ ujarnya.

Baca Juga: Kulitnya Dijamin Renyahnya Awet dan Tetap Empuk, Langsung Coba Resep Pisang Molen Ini di Rumah!

Lisye menambahkan, puncak arus balik libur Natal 2024 terjadi kemarin. Dia mengimbau pengguna jalan untuk menghindari perjalanan di waktu favorit. Misalnya, pada pagi dan malam untuk menghadapi penumpukan kendaraan.***

Tags

Terkini

Jangan Malas! Ayah di Depok Diminta Ambil Rapor Anak

Jumat, 19 Desember 2025 | 06:30 WIB

Buruh di Depok Ingin UMK Naik 6,5 Persen

Kamis, 18 Desember 2025 | 07:30 WIB

BPN Depok Sematkan Pin Emas Kepada Kejari

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:30 WIB