“Kenaikan ini tergantung PO yang ada di Terminal Jatijajar dan kelas yang akan pilih penumpang,” kata dia.
Seperti, kata Dudi Marsudi, harga tiket awal Rp240 ribu, kina bisa mencapai Rp400 ribu sekian, hingga Rp500 ribu. Menurut dia, kenaikan harga tiket bus ini mulai dari Jumat (21/3).
Baca Juga: Yuk, Ikuti Tips Mudik Menggunakan Mobil Pribadi, Agar Perjalanan Mudik Aman dan Nyaman
“Ini berdasarkan hasil pengecekan kami di setiap PO yang berada di Terminal Jatijajar, yang sudah menaikan harga tiket secara berkala atau bertahap,” ujar dia.
Menurut dia, pihaknya tidak bisa membatasi kenaikan harga tiket bus yang berada di Terminal Jatijajar ini, dari semua PO yang ada, sekitar 76 dengan tujuan Pulau Jawa maupun Sumatra.
“Kami juga melihat beberapa PO di Terminal Jatijajar sudah habis terjual tiketnya,” kata dia.
Baca Juga: Reboisasi di Puncak Kabupaten Bogor, Bukti Pemerintah Tobat Ekologi?
Dengan adanya hal ini, ujar Dudi Marsudi, belum ada rencana penambahan armada bus dari setiap PO yang ada di Terminal Jatijajar.
“Saat ini armada yang berangkat dari Terminal Jatijajar masih terbilang normal, atau masih berkisar 160-170 perharinya,” tutur dia.***