utama

80 Rumah Terendam di Depok, 50 Jiwa Diungsikan

Senin, 14 April 2025 | 06:35 WIB
PERISTIWA : Wakil Walikota Depok Chandra Rahmansyah meninjau bencana banjir yang terjadi di Kota Depok, pasca hujan mengguyur deras pada Jumat (11/4). (RADAR DEPOK)

Baca Juga: Peluncuran Program Depok Sayang Ama Emak, Walikota Supian Suri : Wujud Penghormatan Bagi Para Lansia 

“Kalau yang di Kalimulya itu tebingnya longsor. Di bawahnya ada Pos Kamling Perumahan Anyelir 3. Nah, sebagian bangunan pada Pos Kamling itu terbawa longsor. Sementara untuk longsor yang di Cipayung merusak sebagian fasilitas masyarakat,” beber Denny Romulo.

Kemudian, Denny Romulo membeberkan, untuk bencana pohon tumbang hanya terjadi di kawasan Gas Alam, Kelurahan Curug, Kecamatan Cimanggis. Dalam hal ini pohon jenis ceri tumbang tak kuat menahan derasnya hujan.

“Tidak ada korban pada peristiwa pohon tumbang tersebut. Tetapi, hal ini menyebabkan kemacetan terjadi berjam-jam,” tutur Denny Romulo.

Baca Juga: DP3AP2KB Selidiki Oknum Guru Asusila di Depok, Disdik Panggil Kepala Sekolah 

Adanya laporan berbagai bencana tersebut membuat Dinas Damkar Kota Depok melakukan berbagai upaya, kata Denny Romulo, seperti halnya melakukan evakuasi terhadap warga yang terjebak banjir, hingga mendistribusikan bantuan untuk warga terdampak.

“Semoga para korban terdampak bersabar menghadapi ujian ini,” tegas Denny Romulo.

Sementara, Wakil Walikota Depok, Chandra Rahmansyah didampingi Perangkat Daerah (PD) terkait meninjau langsung lokasi banjir. "Kedatangan kami malam ini untuk memastikan pertama itu keselamatan warga terdampak dulu," ujarnya.

Baca Juga: Depok Diterjang Banjir Usai Hujan! 12 Titik Terendam Ada yang Mencapai 1 Meter, Ini Lokasinya 

Sesuai arahan Walikota Depok Supian Suri, Pemerintah Kota Depok akan bergerak cepat melakukan penyelamatan pada korban-korban yang terdampak banjir. Dengan bantuan personel gabungan, mengutamakan keselamatan masyarakat.

Chandra Rahmansyah mengungkapkan, dari hasil pengamatannya kondisi banjir yang terjadi di lokasi Perumahan Azurra Residence akibat penyempitan saluran air. Serta dampak dari pembangunan yang sedang dilakukan oleh perumahan lain di sekitar sana.

"Menurut informasi warga itu sebenarnya drainase buatan bukan sungai alami, nanti akan kami cross check lagi benar tidak. Saya juga lihat pembangunan disini tidak terencana dengan baik," ungkapnya.

Baca Juga: Oknum Guru SD Swasta di Depok Asusila Belasan Siswa, Orang Tua Takut Lapor Polisi

Dia meminta kepada warga setempat agar bersabar terlebih dahulu menghadapi banjir tersebut. Namun, pemerintah pun tidak akan tinggal diam akan mencari solusi mengatasi masalah ini.

Berdasarkan informasi warga, ada 26 Kepala Keluarga terdampak banjir di Perumahan Azurra Residence tersebut. "Nanti akan kami lihat apa aperlu dievakuasi, tapi sejauh ini masih belum," ucapnya. 

Halaman:

Tags

Terkini

Jangan Malas! Ayah di Depok Diminta Ambil Rapor Anak

Jumat, 19 Desember 2025 | 06:30 WIB

Buruh di Depok Ingin UMK Naik 6,5 Persen

Kamis, 18 Desember 2025 | 07:30 WIB

BPN Depok Sematkan Pin Emas Kepada Kejari

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:30 WIB