utama

CFD di Jalan Margonda Depok Masih Diprotes Warganet : Terobos Jalur, Mobil Nyaris Diamuk Massa

Senin, 19 Mei 2025 | 08:00 WIB
TERJEBAK : Mobil jip yang berusaha menerobos Jalan Margonda, Kota Depok, saat berjalannya kegiatan car free day (CFD), Minggu (18/5). (tangkapan layar)

RADARDEPOK.COM – Pekan ketiga hari bebas kendaraan atau Car Free Day (CFD) di Kota Depok masih mengundang banyak animo masyarakat, Minggu (18/5). Namun tetap, suara protes menggaung keras dari sebagian masyarakat.

Masyarakat bersuara lewat media sosial. Umumnya mereka protes lokasi CFD yang di Jalan Margonda. Bahkan sampai mengadu ke Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi.

“Dipikirin nbgga sih ini mereka yang mau ke gereja berangkatnya gimana. Kalo baru mau lewat aja udah kaya ketangkep abis maling,” terang akun @bellastedyan dinukil dari Instagram Info Depok.

Ada pula yang mengadu ke Dedi Mulyadi, yang meminta agar gubernur yang kerap disapa KDM itu mengevaluasi pelaksanaan CFD.

Baca Juga: Polres Depok Bikin CFD Makin Kondusif

“Coba pak @dedimulyadi71 tolong diatur ulang lagi soalnya ini Jalan Margonda bukan Jalan Sudirman,” terang @you_suufff.

Akun @ineisak turut meminta gubernur untuk dapat mencari solusi. Ia meminta agar meninjau kembali CFD di Jalan Margonda dan Arif Rahman Hakim.

Sebab, sambung dia, Margonda untuk jalan utama. Masyarakat akan kesulitan menuju tempat ibadah dan ada juga akses ke rumah sakit yang tertutup.
“Kami bersuara lewat medsos tak ditanggapi,” bebernya sambil menyematkan tag akun Walikota Depok, Supian Suri dan Wakil Walikota Depok, Chandra Rahmansyah.

“Pemkot Depok coba tolong bantu jawab. Bagaimana yang mau pergi beribadah ke gereja dan orang daerah sebelah selatan yang mau ke bandara?. Jalur yang proper dan dipastikan tidak menghambat mereka apakah sudah dipersiapkan?,” cetus akun @abrahamcharisl.

Seperti diketahui, CFD Minggu (18/5), ketiga ini sedikit diwarnai kericuhan, ihwal mobil Daihatsu Taft yang diduga hendak menerobos kerumunan orang di sekitar Jalan Margonda Raya.

Namun kericuhan tersebut akhirnya berhasil diredam sejumlah aparat penegak hukum (APH), saat sebelum massa melakukan aksi yang tak diinginkan terjadi.

Kasubnit Pengaturan, Penjagaan, Pengawalan, dan Patroli (Turjawali), Ipda Agus Suyanto menjelaskan, pada car free day pekan ketiga antara pukul 06:00 hingga pukul 09:00 WIB, masyarakat cukup antusias memadati area CFD.

“Namun tadi pagi memang ada kejadian mobil yang nyerobot di jalur car free day yang diduga keluar dari dekat STM Mandiri. Namun demikian, pada saat itu anggota kami langsung mendatangi TKP saat-saat kendaraan itu sudah dikerumuni massa,” terang Ipda Agus Suyanto.

Baca Juga: Ade Supriyatna Apresiasi Pemkot Hasil Evaluasi CFD dengan Memenuhi Aspirasi Publik

Akhirnya, sambung Ipda Agus Suyanto, pihaknya langsung mengamankan kendaraan tersebut, agar tidak terjadi hal yang tak diinginkan. Seperti pengerusakan dan lain sebagainya. Pada akhirnya polisi mengawal kendaraan tersebut hingga ke tepi jalan.

Halaman:

Tags

Terkini

Jangan Malas! Ayah di Depok Diminta Ambil Rapor Anak

Jumat, 19 Desember 2025 | 06:30 WIB

Buruh di Depok Ingin UMK Naik 6,5 Persen

Kamis, 18 Desember 2025 | 07:30 WIB

BPN Depok Sematkan Pin Emas Kepada Kejari

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:30 WIB