utama

Supir Mengantuk, Tiga Warga Cimanggis Depok Tewas di Tol Trans Sumatera : Ini Kronologinya!

Selasa, 29 Juli 2025 | 05:30 WIB
Suasana rumah duka, salah satu korban kecelakaan di Lampung, di Komplek Timah, Kelurahan Tugu, Kecamatan Cimanggis, Senin (28/7). ( Andika Eka/Radar Depok)

RADARDEPOK.COM - Tiga warga Depok terlibat kecelakaan maut, di Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) Ruas Bakauheni–Terbanggi Besar, tepatnya di KM 38+200 Jalur B, Minggu (27/5). Mereka adalah Muhammad Harits (25), Badiiuzzaman (29), dan Muhammad Naufal Haris (25). Ketiganya warga Cimanggis, Depok.

Kecelakaan diakibatkan karena pengemudi mobil yang mereka tumpangi, Zulham Yohanes (51), mengantuk dan menabrak truk di depannya yang sedang dalam posisi berhenti.

Kasat PJR Ditlantas Polda Lampung, AKBP Indra Gilang Kusuma mengatakan, berdasarkan rekaman CCTV di lokasi, Toyota Kijang Innova hitam bernopol B 1409 ERT yang mereka tumpangi, melaju dari arah Terbanggi Besar menuju Bakauheni, di lajur cepat (lajur II).

“Saat tiba di KM 38+200 B, pengemudi diduga mengantuk hingga kehilangan kendali dan menabrak bagian belakang truk Hino BG 8561 OI, yang sedang berhenti di bahu jalan," kata AKBP Indra Gilang Kusuma dinukil dari Kumparan, Senin (28/7).

Baca Juga: Tegas! Deolipa Yumara Sebut Rektorat JGU Depok Cacat Moral, Begini Penjelasannya

AKBP Indra Gilang Kusuma mengungkap, posisi akhir kedua kendaraan yang mengalami kecelakaan berada di bahu jalan dengan kondisi normal menghadap ke arah selatan.
"Kondisi kendaraan Toyota Innova mengalami kerusakan parah di bagian depan," ucap Indra.

Pengemudi Innova, Zulham Yohanes, mengalami luka ringan, sedangkan satu penumpang lainnya, Yahya Mursyid Robbani (25) luka.

AKBP Indra Gilang Kusuma menjelaskan, setelah kejadian, petugas Patroli Jalan Raya (PJR), Patroli Tol Bravo, dan tim medis segera mendatangi lokasi untuk mengevakuasi korban, mengamankan barang bukti, serta mengurai arus lalu lintas.

"Barang bukti kendaraan dibawa ke Kantor Gerbang Tol Tegineneng Barat, sementara laporan telah diteruskan ke Unit Laka Lantas Polres Lampung Selatan," kata AKBP Indra Gilang Kusuma.

Ucapan belasungkawa juga disampaikan Ikatan Alumni (ILUNI) UI karena korban merupakan alumni UI.

"ILUNI UI menyampaikan ucapan turut berduka cita atas berpulangnya almarhum Muhammad Naufal Haris bin Aris Permana (FEB 2018), almarhum Muhammad Haritsbin Asep Handaya (FIA 2018), dan almarhum Badiiuzzaman bin Fatudin Ja'Far," tulis ILUNI UI di akun medsosnya.

Sementara itu, ditemui di rumah duka Badiiuzzaman, sahabat korban, IA menjelaskan, kejadian bermula ketika Remaja Masjid Jami Al Huda hendak pergi ke Bengkulu, untuk menghadiri acara resepsi pernikahan salah satu temanya, yang juga merupakan anggota Masjid Jami Al Huda.

“Rencana ini sudah dilakukan dengan matang. Bahkan, sebelumnya yang ingin berangkat malah sebanyak tujuh orang, hingga pada akhirnya hanya lima orang dikarenakan ada berbagai hal,” ujar dia kepada Radar Depok.

Baca Juga: Panas! Habib Bahar Tolak Pelantikan PWI LS di Depok : Begini Kronologisnya

IA Mengatakan, para rekanya yang hendak pergi ke Bengkulu ini berangkat pada Kamis (24/7) sekitar pukul 21.30 WIB dari halaman Masjid Jami Al Huda. Bahkan IA mengaku juga menemani keberangkatan lima temanya mulai dari pengemasan barang salah satu temanya.

Halaman:

Tags

Terkini

Jangan Malas! Ayah di Depok Diminta Ambil Rapor Anak

Jumat, 19 Desember 2025 | 06:30 WIB

Buruh di Depok Ingin UMK Naik 6,5 Persen

Kamis, 18 Desember 2025 | 07:30 WIB

BPN Depok Sematkan Pin Emas Kepada Kejari

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:30 WIB