utama

Geruduk Kantor DPRD Depok, Aliansi Masyarakat Desak Pengeboran Sumur Ilegal Ditutup

Selasa, 12 Agustus 2025 | 07:00 WIB
DIKSUSI : Saat perwakilan aksi unjuk rasa audiensi bersama perwakilan Komisi C DPRD Kota Depok, berlangsung di ruang Badan Musyawarah (Bamus) DPRD Kota Depok, Senin (11/8). (ALDY RAMA/RADAR DEPOK)

Baca Juga: Kebijakan Dedi Mulyadi Soal Rombel Bersifat Temporer, Begini Penjelasan Anggota DPRD Jawa Barat Hasbullah Rahmad

“Saya sudah diskusikan hal ini dengan Pak Abra (Kadis DLHK), untuk menutup pengeboran sumur ilegal tersebut. Tapi kami kan harus pelajari bagaimana prosedur untuk penutupannya,” ujar Abdul Khoir.

Menurutnya, aktivitas pengeboran sumur ilegal itu dikhawatirkan akan berakibat pada penurunan permukaan tanah. Apabila aktivitas it uterus berlanjut berlanjut semakin lama. Sehingga hal ini dapat berimbas pada generasi mendatang.

“Saya secara pribadi semoga hal ini secepatnya ada tindaklanjut dari Pemkot Depok. Apapun yang ilegal ya harus ditutup. Tetapi juga harus melalui mekanisme. Kami akan berdiskusi dengan dinas terkait guna menindaklanjuti permasalahan ini,” tandas Abdul Khoir. ***

Halaman:

Tags

Terkini

Jangan Malas! Ayah di Depok Diminta Ambil Rapor Anak

Jumat, 19 Desember 2025 | 06:30 WIB

Buruh di Depok Ingin UMK Naik 6,5 Persen

Kamis, 18 Desember 2025 | 07:30 WIB

BPN Depok Sematkan Pin Emas Kepada Kejari

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:30 WIB