Senin, 22 Desember 2025

Pengamat Sebut Penyusunan AKD tak Beretika, Demokrat Kabupaten Bogor Diisukan Keluar dari KIM Plus

- Senin, 23 September 2024 | 15:53 WIB
Pengamat politik yang juga Direktur Eksekutif CISA Herry Mendrofa, menyebut penyusunan AKD di DPRD Kabupaten Bogor tak beretika.
Pengamat politik yang juga Direktur Eksekutif CISA Herry Mendrofa, menyebut penyusunan AKD di DPRD Kabupaten Bogor tak beretika.

RADARDEPOK.com – Ketegangan antara Fraksi Demokrat dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS), nampaknya belum usai.

Fraksi Demokrat yang tidak mendapatkan jatah pimpinan komisi di DPRD Kabupaten Bogor kabarnya masih kecewa dengan penetapan susunan Alat Kelengkapan DPRD (AKD).

Informasi yang dihimpun RadarDepok.com, dalam penyusunan AKD bersama partai koalisi pendukung Rudy Susmanto-Jaro Ade, Demokrat sebelumnya mendapatkan jatah untuk menempati posisi pimpinan Komisi 4 DPRD.

Tetapi, dalam perjalanannya susunan berubah dimana pimpinan Komisi 4 diberikan kepada Fraksi PKS.

Baca Juga: Disuguhi Pemandangan Indah dan Banyak Aktivitas Seru, Tempat Wisata Ini Cocok Dijadiin Destinasi Liburan Keluarga yang Terjangkau!

Bahkan, sesaat akan ditetapkan komposisi AKD, Fraksi Demokrat dan PKS melakukan pembahasan kembali, yang kabarnya kedua fraksi bersitegang.

Dari hasil pembahasan itu Fraksi PKS tetap mendapatkan jatah pimpinan Komisi 4, sementara Demokrat di Bapemperda.

Sementara, kabar yang beredar, Demokrat mengancam akan keluar dari Koalisi Indonesia Maju (KIM) plus dan mencabut dukungan untuk pasangan Rudy Susmanto-Jaro Ade.

Bahkan, Demokrat dikabarkan juga tidak akan hadir dalam acara pengundian nomor umur pasangan calon Pilkada Kabupaten Bogor, yang akan digelar Senin, 23 September 2024 malam WIB.

Baca Juga: Tim PKM UPI YAI Gandeng Komunitas Kisuci Kembangkan Agrowisata di Desa Cipambuan dengan Teknologi Ekologi, Atraksi Edukasi dan Konten Promosi

Sikap Demokrat ini disebut-sebut sebagai bentuk kekecewaan terhadap PKS.

Dikonfirmasi, Ketua DPC Demokrat Kabupaten Bogor Dede Chandra Sasmita membantah jika partainya kecewa dengan hasil penetapan AKD.

“Kita mengikuti semua aturan dan jalannya proses pemilihan AKD. Kita hanya ingin Kabupaten Bogor kondusif,” kata Dede Chandra Sasmita.

Dede juga mengatakan kabar yang menyebut Demokrat akan keluar dari KIM plus tidak benar.

Halaman:

Artikel Selanjutnya

AKD Jabarkan Rencana Kerja

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Sah! Muhamad Yusril Nakhodai PK KNPI Ciawi

Minggu, 21 Desember 2025 | 16:21 WIB

MPI Kabupaten Bogor Sabet Dua Medali di Kejurda Jabar

Sabtu, 20 Desember 2025 | 22:52 WIB

Ini Tiga Titik Hambat di Jalur Puncak Bogor

Jumat, 19 Desember 2025 | 06:35 WIB

Pemkab Bogor Semangat Sukseskan Program MBG

Kamis, 18 Desember 2025 | 08:45 WIB
X