Pengangguran di Bogor Tinggi, Bupati Rudy Susmanto Mau Optimalkan BLK

RADARDEPOK.COM - Badai pemutusan hubungan kerja (PHK) melanda beberapa daerah di Jawa Barat, tak terkecuali Kabupaten Bogor. Kondisi ini menyebabkan angka pengangguran meningkat.

Misal, di Kecamatan Cibinong, angka pengangguran di wilayah ini pada 2025 tercatat mencapai 6.518 jiwa. Menempatkan Ibu Kota Kabupaten Bogor sebagai wilayah dengan tingkat pengangguran tertinggi.

Terungkap dalam Musrenbang Penyusunan RPJMD 2025-2029 dan RKPD Kabupaten Bogor tahun 2026.

Mengatasi permasalahan ini, Bupati Rudy Susmanto akan mengoptimalkan keberadaan Balai Latihan Kerja (BLK) Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Bogor yang berada di Kecamatan Tajurhalang.

Baca Juga: Tegas! Bupati Rudy Susmanto Evaluasi Izin Pembangunan Perumahan di Kelurahan Tengah Bogor, Ini Sebabnya

"Dalam beberapa hari ke depan akan diresmikan salah satu BKK. Ini juga sebagai upaya menanggulangi permasalahan pengangguran di Kabupaten Bogor," ujar Rudy Susmanto pada perayaan Hari Buruh Internasional (May Day) tingkat Kabupaten Bogor, di Sukaraja, Selasa (6/5/2025).

Bupati ingin calon tenaga kerja memiliki kualifikasi dan keahlian sehingga memiliki daya saing di dunia usaha,.

Selain memaksimalkan BLK, Rudy Susmanto menekankan kepada seluruh industri yang ada di Kabupaten Bogor apabila ada kendala, proses perizinan yang lama, agar disampaikan langsung padanya.

Bupati memastikan siapa pun yang berinvestasi di Kabupaten Bogor akan diproses izinnya sebaik mungkin dan secepat-cepatnya.

“Kalau masih ada yang proses perizinannya lama, sampaikan kepada kami. Kalau memang ada oknum-oknum yang kami yang nakal, kami akan tindak,” tegasnya.

Kata dia, Kabupaten Bogor harus ramah investasi. Rudy Susmanto ingin iklim investasi berjalan baik. "Kita menjaga investor yang sudah masuk, kita juga menjaga rekan-rekan buruh yang ada di Kabupaten Bogor," tandasnya.

Sementara itu, Pelaksana tugas (Plt) Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappedalitbang) Kabupaten Bogor, Bambam Setia Aji menyebut, tingginya angka pengangguran di Kecamatan Cibinong karena memang jumlah penduduk di wilayah itu paling padat dibandingkan 40 kecamatan lain di Bumi Tegar Beriman.

Baca Juga: Alih Fungsi Lahan Berdampak Pada Produktivitas Panen di Bogor

"Fenomena ini menjadi perhatian khusus Bupati Bogor. Kami diminta khusus untuk menanganinya, supaua jangan sampai di ibu kota itu seperti ini," ucapnya.

Merujuk data Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Bogor yang dirilis per 18 November 2024, Tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Kabupaten Bogor per Agustus 2024 sekitar 7,34 persen. Angka tersebut turun 1,13 persen poin dibanding periode Agustus 2023 sebesar 8,47 persen.