RADARDEPOK.COM-inding penahan tanah yang tengah dibangun di Jalan Cikampak- Gunung Bunder yang berada di Desa Bojongrangkas, Kecamatan Ciampea, Kabupaten Bogor, mengalami ambruk. Menyebabkan ruas jalan tersebut amblas hingga beberapa meter, sehingga tidak bisa dilintasi kendaraan roda empat.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bogor, Adam Hamdani mengatakan, dinding penahan tanah di Jalan Raya Cikampak-Gunung Bunder ambruk disebabkan derasnya hujan dengan intensitas waktu lama.
"Jalan itu kan mengalami longsor pada 2022 lalu, dan sekarang sedang dibangun Tembok Penahan Tanah (TPT). Tapi hujan yang kemarin turun sangat deras dalam waktu lama, sementara kondiai tanah labil sehingga membuat TPT longsor dan menggerus badan jalan," ujarnya.
Camat Ciampea, Pardi mengatakan, longsor yang sekarang terjadi lebih parah dibanding tahun 2022. Panjangnya mencapai 35 meter dengan lebar 6,5 meter dan memalan badan jalan.
Baca Juga: Beberapa Langkah Polres Bogor Redam Konflik di Jalur Tambang Parung Panjang
"TPT yang sedang dibangun tersebut dikerjakan oleh pihak ketiga," katanya.
Camat Pardi menjelaskan, dampak TPT amblas yang mengakibatkan badan jalan longsor membuat kendaraan roda empat tidak bisa melintas untuk sementara waktu sembari menunggu perbaikan dilakukan.
Baca Juga: 12 Warga Depok Terjangkit Campak : Bojongsari Urutan Pertama
Karena dikhawatirkan longsor semakin meluas dan membahayakan pengendara yang melintasi jalan tersebut. Untuk sementara, lalulintas saat ini hanya dapat dilalui oleh motor, untuk mobil skala kecil diarahkan ke Perumahan Dramaga Pratama sedangkan untuk mobil besar diarahkan melalui Cibungbulang arah Pamijahan," jelasnya.***
Jurnalis : Achmad Kurniawan
Jurnalis : Achmad Kurniawan
Artikel Terkait
Setelah Musala Giliran Atap SMKN 1 Cileungsi Ambruk, Puluhan Siswa dan Guru Alami Luka
Gubernur Perintahkan Investigasi Penyebab Ambruk SMKN 1 Cileungsi, KDM : Orang yang Bangun Harus Bertanggung Jawab
32 Korban : Siswa SMKN 1 Cileungsi Bogor Ketimbun, Nangis, Merangkak saat Atap Ambruk
Wamensos Agus Jabo Priyono Menyerahkan Santunan untuk Korban Meninggal Dunia Majelis Taklim Ambruk di Ciomas
Pasca Atap Ambruk, 252 Siswa SMKN 1 Cileungsi Bogor Belajar di Tenda dan Masjid : Satu Korban Masih Dirawat di RSUD Ciawi