RADARDEPOK.COM - Pemerintah Kabupaten Bogor akan berinvestasi untuk kualitas sumber daya manusia (SDM) di bidang kesehatan. Dokter umum akan diberi beasiswa menempuh pendidikan spesialis dan subspesialis.
Selain itu, beasiswa juga akan dialokasikan untuk perawat dan dokter agar bisa melanjutkan pendidikan di bidang manajemen rumah sakit, atau bahkan sampai menjadi dokter.
Bupati Bogor, Rudy Susmanto menyebut, beasiswa untuk tenaga medis akan mulai dilakukan pada 2026.
“Kebijakan ini merupakan bentuk penghargaan sekaligus investasi jangka panjang dalam peningkatan kualitas layanan kesehatan daerah,” ujar Rudy Susmanto saat menghadiri HUT RSUD RH Satibi (sebelumnya bernama RSUD Cileungsi) ke-13.
Baca Juga: Duh Ngeri! Tiga Warga Leuwiliang Bogor Terkapar Disengat Nyamuk DBD
Pada kesempatan ini, Bupati Rudy Susmanto meresmikan Ruang Tunggu Pasien R.A Kartini, Taman Ade Irma Suryani Nasution dan Unit Transfusi Darah (UTD). Juga meninjau beberapa ruangan, mulai dari ruang High Care Unit (HCU), ruang unit transfusi darah.
Dia mengapresiasi atas peningkatan mutu layanan dan kebersihan rumah sakit yang kini menjadi andalan masyarakat di wilayah Bogor Timur.
Rudy Susmanto pun berharap RSUD RH Satibi terus berkembang untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Serta menjadi rujukan layanan kesehatan yang profesional, manusiawi, dan terjangkau.
“RSUD RH Satibi banyak berubah, rumah sakitnya bersih, pelayanannya ramah, dan meskipun infrastruktur masih terbatas, kita akan kejar bersama-sama untuk bangun infrastruktur yang dibutuhkan. Karena inilah satu-satunya rumah sakit milik pemerintah yang ada di wilayah Bogor Timur,” katanya.
Direktur RSUD RH Satibi, Kusnadi menerangkan, sejak didirikan tahun 2022 terus melakukan transformasi pelayanan. Merubah segala pelayanan di RSUD, mulai dari, system pelayanannya, SDM nya, infrastruktur layanannya, sampai peralatan medisnya.
Baca Juga: Lah Kocak! Petani di Nanggung Bogor Protes Irigasi Dibangun Tidak Tepat Sasaran
“Alhamdulillah pak Bupati sangat responsif terkait rencana pengembangan kedepan. Artinya pengembangan ini terus dilakukan, untuk menjawab kebutuhan layanan kesehatan masyarakat secara umum, khususnya untuk masyarakat di wilayah Bogor Timur,” terang Kusnadi.
Ia mengatakan, RSUD RH Satibi tidak hanya melayani masyarakat dari Bogor Timur saja, tapi juga menerima pasien dari Bekasi, Karawang, Cianjur, bahkan dari Pelabuhan Ratu (Kabupaten Sukabumi).
"Dari wilayah Bogor lainnya pun sudah dirujuk ke sini, jadi kami sudah menjadi bagian dari rumah sakit rujukan di Kabupaten Bogor," jelasnya. ***
JURNALIS : ACHMAD KURNIAWAN