RADARDEPOK.COM – Lapas Cibinong memfasilitasi pelaksanaan Program Pendidikan Kesetaraan melalui Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) bagi warga binaan, Selasa (7/10).
Sebanyak 11 warga binaan aktif mengikuti kegiatan belajar di tiga jenjang, yaitu Paket A (setara SD), Paket B (setara SMP), dan Paket C (setara SMA).
Kepala Lapas Cibinong, Wisnu Hani Putranto mengatakan, program ini dilaksanakan secara rutin di ruang belajar Lapas Cibinong, bekerjasama dengan PKBM setempat. Ditujukan, guna memberi kesempatan bagi warga binaan untuk memperoleh ijazah resmi dan meningkatkan kemampuan akademik mereka.
Baca Juga: Warga Binaan Lapas Cibinong Kembali Sekolah Lewat Program PKBM
“Kami ingin memastikan bahwa setiap warga binaan memiliki kesempatan yang sama untuk belajar dan memperbaiki diri. Melalui PKBM, mereka tidak hanya mendapatkan ilmu pengetahuan, tetapi juga motivasi untuk memulai hidup baru setelah bebas nanti,” ujar Wisnu kepada Radar Depok.
Wisnu mengatakan, kegiatan belajar dilakukan dengan metode tatap muka dan bimbingan mandiri. Para tutor dari PKBM mendampingi langsung proses pembelajaran dengan pendekatan yang menyesuaikan kebutuhan serta kemampuan warga binaan.
“Selain mata pelajaran umum seperti Bahasa Indonesia, Matematika, dan IPA, peserta juga mendapatkan pembelajaran karakter, literasi, dan wawasan kebangsaan,” tukas Wisnu.
Salah satu peserta PKBM, Berinisial R, mengaku bersyukur bisa mengikuti program PKBM Kejar Paket ini.
“Dulu saya belum sempat menyelesaikan sekolah. Sekarang saya bisa belajar lagi dan semoga nanti bisa lulus Paket C. Saya ingin membanggakan keluarga dan membuktikan bahwa di sini kami juga bisa berubah,” tuturnya.
Program PKBM di Lapas Cibinong bukan sekadar kegiatan belajar, tetapi juga jembatan menuju perubahan. Dengan pendidikan, warga binaan dibekali pengetahuan dan kepercayaan diri agar kelak dapat kembali ke masyarakat sebagai pribadi yang lebih baik dan mandiri. ***