Semarak Perayaan Hari Kemerdekaan di RW14 Kemirimuka, Hadirkan Beragam Lomba

RADARDEPOK.COM - Nuansa Hari Kemerdekaan Indonesia masih bergema di tingkat RW14 Kemirimuka. Hal itu terungkap ketika warga setempat begitu antusias menghadiri berbagai perlombaan, yang dihadirkan untuk meramaikan kegiatan yang berlangsung di Lapangan Sepak Bola Zhabond RW14, Kelurahan Kemirimuka, Kecamatan Beji.

Perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-78 Kemerdekaan Republik Indonesia belum tuntas. Buktinya, di tingkat RW14 Kemirimuka, Kecamatan Beji masih semangat untuk menghadirkan berbagai perlombaan untuk warga setempat.

Canda dan tawa tak pernah lepas, ketika warga mengikuti jalannya perlombaan yang dihadirkan panitia. Perayaan Hari Kemeriahan ini sudah berjalan sejak 8 September 2023 lalu. Terdapat beragam lomba yang dihadirkan, diantaranya lomba catur, tenis meja, adzan, hafalan surat, hingga lomba mewarnai.

Baca Juga: Survei Polling Institute, Erick Thohir Figur yang Tepat Jadi Cawapres

“Untuk lomba catur kami menghadirkan 16 peserta, dan tenis meja 12 peserta. Semua perlombaan ini kami wadahi di Lapangan Sepak Bola Zhabond,” ungkap Ketua Panitia, Ahmad Wahyudi.

Meski beragam perlombaan sudah dimulai, ada juga beberapa perlombaan yang belum dimulai. Yakni lomba cerdas cermat ibu-ibu, cerdas cermat untuk anak SD, karaoke, hingga mengolah makanan dengan bahan dasar singkong. Rencananya, semua perlombaan itu akan dilangsungkan pada pekan ini.

“Jumat (15/9) ini kami akan mengadakan lomba cerdas cermat dan karaoke di atas panggung hiburan. Panggung hiburan itu sekaligus juga untuk perayaan puncak acara pada Sabtu (16/9), berupa panggung hiburan dengan tari-tarian daerah, hingga pembagian hadiah kepada para pemenang lomba nantinya,” terang AW -sapaan Ahmad Wahyudi-.

Baca Juga: Pengamat: Ketegasan Erick Thohir dan Keberanian Shin Tae-yong Bikin Timnas Lebih Tangguh

Alasan pengadaan berbagai lomba dilakukan setelah HUT ke-78 ini, karena pada saat itu di beberapa lingkungan RW14 Kemirimuka masih fokus untuk lomba di masing-masing RT.

“Rapat kami adakan setelah 17 Agustus. Dan ternyata antusias masyarakat begitu tinggi untuk mengadakan lomba di tingkat RW, baik itu perlombaan maupun tari-tarian,” jelas AW.***