Upaya Pemkot Depok Bantu Maasyarakat, Harga Miring Bantu Ekonomi Masyarakat

RADARDEPOK.COM - Pemerintah Kota (Pemkot) Depok, selalu berupaya untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat dari faktor suplai bahan pokok makanan. Salah satu caranya, dengan membuka pasar murah di berbagai wilayah.

Pasar murah bisa dibilang menjadi salah satu solusi, bagi masyarakat yang benar-benar membutuhkan harga pangan yang begitu murah.

Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) Kota Depok, menjawab apa yang dibutuhkan masyarakat dengan membuka beberapa pasar murah di beberapa wilayah Kecamatan Sawangan.

Baca Juga: 2.000 Peserta Ikut Jalan Sehat Yayasan Qutubul Amin

Disdagin Kota Depok, membuka pasar murah di beberapa lokasi.

Beberapa diantaranya yakni di wilayah Kelurahan Bedahan, Kecamatan Sawangan dan Kelurahan Duren Seribu, Kecamatan Bojongsari, beberapa waktu lalu.

Kedua daerah itu merupakan lokasi pelaksanaan program Peningkatan Peranan Wanita Menuju Keluarga Sehat dan Sejahtera (P2WKSS) 2023.

Baca Juga: Intip Semarak Kemerdekaan di RT4 RW 22 Mekarjaya Depok

Dalam kesempatan itu, Dudi Mi’raz Imaduddin selaku Kepala Disdagin Kota Depok menjelaskan, bahwasannya pasar murah merupakan salah satu kegiatan, yang memang dikhususkan untuk lokasi P2WKSS.

Masyarakat setempat berhak membeli paket sembako sesuai harga yang telah ditetapkan Pemkot Depok.

"Alhamdulillah agenda pasar murah lancar. Penerima manfaatnya merupakan mereka yang sudah memenuhi kriteria, dan dipastikan sudah sesuai dengan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS)," kata Dudi.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Capricorn Besok Selasa 22 Agustus 2023, Kamu akan Sulit Bersikap Serius

Dorongan bantuan masyarakat diberikan. Sebanyak 110 paket sembako disediakan di pasar murah Kelurahan Bedahan.

Sedangkan, di Kelurahan Duren Seribu terdapat 120 paket. Masing-masing paket sembako berisi Beras 5 kilogram, minyak goreng, gula, dan telur ayam.

Paket sembako ini mendapat subsidi sebanyak 60 persen dari Pemkot Depok. Harga normalnya, paket tersebut brnilai Rp83 ribu per paket. Namun, dengan adanya pasar murah ini masyarakat cukup membayar 40 persennya saja, atau sebesar Rp52 ribu perpaket.