Poktan S3 Depok Panen Maggot Sebanyak 13 Kilogram : Bentuk Ekonomi Sirkular

“Untuk panen pertama kami bisa memanen maggot sebanyak 10 kilogram dari 1 biopon, dan kali ini meningkat,” ujar Sidik Mulyono.

Baca Juga: Hikmah Maulid Nabi Muhammad SAW, Imam Budi Hartono : Cinta Rasul, Cinta Ulama

Sidik Mulyono berharap, dalam pengembanganya terus bisa memaksimalkan produksinya hingga menghasilkan maggot yang grade A dan tidak mengeluarkan bau tak sedap.

“Mudah-mudahan ini merupakan ajang latihan masyarakat untuk menciptakan peluang untuk jangka panjang,” kata Sidik Mulyono.

Kedepanya, ujar Sidik Mulyono, akan mengkitkan dengan penempatan kerja untuk menjalankan ekonomi sirkular dan akan dibuatkan 21 unit biopon.

Baca Juga: Curug Goa Lumut Endah, Tempat Ngadem Tersembunyi di Bogor dengan Air Super Jernih Hanya Rp10.000

“Kenapa 21, karena siklus dari maggot adalah 21 hari, dan akhirnya bisa muter hingga bisa panen setiap hari,” ucap Sidik Mulyono.

Tak hanya sedang berlatih dalam produksi, para anggota juga berlatih dalam memasarkan produk. Terlebih, pihaknya memiliki offtaker yang sudah memberikan kuota untuk poktan S3 sebanyak 30 kg dan grade A.

Baca Juga: Rumah Produksi Pempek di Mampang Depok Terbakar

“Selain itu, untuk ketua poktan juga akan membuka di online shop dan juga akan menggandeng kepada penjual ikan. Pasalnya maggot ini bagus untuk ikan, terutama ikan hias,” kata Sidik Mulyono.

Tidak hanya budidaya maggot, diatas tanah 500 meter persegi tersebut digarap aneka macam sayuran dan kedepanya akan diadakan budidaya ayam untuk memanfaatkan maggot yang sudah dibudidaya.

Baca Juga: Dinkes Depok Pastikan Balita dapat Vitamin A

“Tetapi, saat ini masih berfokus pada budidaya magot untuk mengembangkan, sebab untuk pakan maggot tersebut harus banyak,” tutur Sidik Mulyono. ***