RADARDEPOK.COM-Seleksi Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Tahun Ajaran 2024/2025 jenjang pendidikan SD dan SMP akan dimulai pada 3 Juni 2024. Saat ini Pemkot Depok telah menyiapkan 27.954 kursi bagi siswa SD hingga SMP.
Kasi Kelembagaan dan Kesiswaan Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Depok, Bahrudin menjelaskan, saat ini Disdik Depok memiliki daya tampung sebanyak 18,610 siswa untuk SD dengan jumlah Rombongan Belajar (Rombel) sebanyak 582.
Sebab data dari Disdik Kota Depok tercatat ada 34.318 siswa lulusan SD maupun Madrasan Ibtidaiyah (MI). Sehingga ada 24.970 siswa yang tidak tertampung di sekolah negeri.
“Siswa yang tidak tertampung negeri nantinya akan diminta melanjutkan ke SMP swasta. Untuk daya tampung SMP Swasta sejauh ini masih aman,” kata dia.
Selanjutnya terakit kuota SMP, Bahrudin menyampaikan, ada 9,344 dengan jumlah Rombel 292. Sebab Rombel di setiap sekolah memiliki perbedaan.
“Tapi setiap Rombel di SMP diisi 36 siswa,” paparnya.
Terkait jumlah sekolah negeri memang ada penambahan. Untuk SD berjumlah 206 sekolah dan SMP berjumlah 34 sekolah.
Selain itu, Bahrudin mengatakan, pada PPDB tahun ajaran 2024/2025 terdapat berbagai macam jalur pendaftaran, untuk SD, terdapat empat jalur, yaitu jalur zonasi, afirmasi, perpindahan tugas orang tua dan inklusi.
“PPDB jalur afirmasi akan di buka pada 5 - 6 Juni 2024 pada pukul 15.00 WIB, jalur perpindahan tugas orang tua yaitu 5 Juni, dan jalur inklusi pada 6 Juni 2024,” ungkap dia.
Bahrudin mengatakan, pada PPDB SMP akan di buka sebanyak enam jalur, yaitu zonasi, afirmasi, perpindahan tugas orang tua, inklusi dan prestasi akademik serta prestasi non akademik, yang akan dibuka juga secara bertahap.
“Zonasi 3-4 Juni, afirmasi 4-6 Juni, perpindahan tugas orang tua 5 Juni, inklusi pada 6 Juni, prestasi akademik 10 Juni dan prestasi non akademik pada 10 Juni 2024,” kata dia.
Bahrudin menjelaskan, Disdik Kota Depok juga telah mengeluarkan petunjuk teknis (Juknis) nomor: 421.1/3072/111/Disdik/2024 tentang PPDB tahun pelajaran 2024/2025.
Artikel Terkait
KPAI Minta’Pemain PPDB’ Diproses Hukum : Kecurangan Terbanyak di Kabupaten Bogor, Segini Jumlah Kasusnya
FKKS Desak Kejaksaan Usut Kecurangan PPDB : Data Sudah Disiapkan, Tinggal Keberanian
Meski Tak Ada Kecurangan, Disdik Usul PPDB Depok Dibuat 2 Tahap Tahun Depan
Polisi Periksa Saksi Terkait Kecurangan PPDB Kota Bogor, Disdukcapil Ikut Terperiksa
PPDB Dibuka 3 Juni, Pemkot Depok Sediakan Berbagai Jalur Penerimaan, Ini Syaratnya
PPDB, MIN 1 Depok Dibanjiri Pendaftar