RADARDEPOK.COM – SMP Negeri 1 Depok tampak berbeda dari biasanya pada Rabu (23/4). Biasanya kelas sebagai tempat kegiatan belajar mengajar (KBM), namun hari ini berubah menjadi galeri seni lukis dan gambar.
Puluhan karya seni lukis siswa terpajang rapi di beberapa kelas sekolah yang terletak di Jalan Pemuda, Kelurahan Depok, Kecamatan Pancoranmas. Dengan objek gambar yang beragam. Mulai dari pemandangan, kaligrafi, binatang, dan tokoh film kartun.
Koordinator kelas seni SMPN 1 Depok, Silvya Mutiara menjelaskan, ini merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan setiap tahunya di SMPN 1 Depok, sebagai satu-satunya sekolah seni di Kota Depok.
Baca Juga: SMPN 11 Depok Punya Dua Kelas Olahraga, Hasilkan Prestasi Tingkat Kota hingga Nasional
“Ini merupakan pameran seni yang dilakukan seluruh siswa kelas 9, sebagai ujian praktik guna menjadi wadah memamerkan hasil karyanya yang sudah dilakukan dari beberapa waktu lalu, yang dilaksanakan selama 2 hari atau hingga besok,” ujar dia kepada Harian Radar Depok, Rabu (23/4).
Silvya Mutiara mengatakan, yang karya seni yang dipamerkan tersebut merupakan sebuah hasil karya masing-masing siswa kelas 9 yang berjumlah sekitar 470 siswa. Dengan lukisan yang menggunakan beberapa teknik tertentu.
“Ia berproses sudah lama, sejak sebelum bulan puasa ini, ada yang membuat lukisan dengan teknik cetak dan perintilis,” ucap dia.
Menurut dia, pameran karya seni ini terbagi menjadi 2 sesi sesuai dengan kelompok yang sudah ditentukan, agar seluruh karya seni bisa terpajang secara menyeluruh dan bisa nikmati seluruh siswa dan guru SMPN 1 Depok.
“Kami juga meminta para siswa kelas 7 dan 8 serta para warga sekolah agar bisa memutar untuk melihat secara keseluruhan seluruh karya seni yang di buat oleh siswa kelas 9 SMPN 1 Depok,” kata dia.
Selain itu, kata Silvya Mutiara, kegiatan tersebut bertujuan untuk melatih para siswa untuk percaya diri dan melatih siswa dalam mempersetansikan hasil karyanya masing-masing.
Baca Juga: 44 Siswa Tereleminasi Masuk MIN 1 Depok, Pendaftar PPDB Sampai 128 Pelajar
“Nantinya, para pengunjung juga bisa langsung bertanya kepada pemilik lukisan arti atau makna dari lukisan tersebut dan bisa dijelaskan secara langsung dan baik, sehingga mereka bisa memberikan tanggapan atau hadiah sebagai bentuk apresiasi,” ungkap dia.
Silvya Mutiara juga sangat mengapresiasi seluruh karya yang dihasilkan kepada anak muridnya. Menurutnya, banyak karya yang menarik dan yang diluar pemikiran orang-orang, termasuk para guru.
Artikel Terkait
Tersangka Pembakar Mobil Polisi di Depok jadi Lima Orang, Penyelidikan Terus Berlanjut
Polisi Sita 43.215 Butir Obat Ilegal di Depok : 27 Orang Ditetapkan Tersangka
Pemuda Katolik Depok Kehilangan Sosok Paus Fransiskus, Kenangan Tersendiri Saat Kunjungi Indonesia
Penyidikan Dugaan Asusila Anggota DPRD Tetap Jalan, RK Masih Terima Gaji
Ulang Tahun Depok, Pemkot Fasilitasi USG Gratis
Duh! TPA Cipayung Depok Diawasi KLHK, Ternyata Ini Sebabnya
Depok Masuk 3 Besar Lomba Rumah Data Kependudukan Jawa Barat