Pemilu 2024, 490.642 Warga Depok Dudah Dicoklit Sisanya Tunggu Hingga Pertengahan Maret

RADARDEPOK.COM - Jelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Depok melalui, Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih) telah melangsungkan kegiatan Pencocokan dan Penelitian (Coklit) terhadap 490.642 warga Depok.

Ketua Divisi Perencanaan Data dan Informasi, KPU Kota Depok, Kholil Pasaribu mengatakan, sejauh ini pelaksanaan coklit di Kota Depok berjalan lancar. Para petugas Pantarlih juga menjalankan tugasnya dengan baik.

Di Kota Depok ada sebanyak 1.401.836 pemilih untuk Pemilu 2024 yang akan dilakukan coklit. Pencoklitan dilaksanakan mulai 12 Februari hingga 14 Maret 2023.

Baca Juga: Bikin Bangga, 3 Finalis Duta Baca Kota Depok Berasal Dari Tapos

"Penduduk yang masuk dalam Data Penduduk Potensial Pemilih Pemilu (DP4) adalah WNI yang akan berusia 17 tahun atau lebih pada hari H Pemilu 2024 dan bukan anggota TNI/Polri," kata dia kepada wartawan, Jumat (24/2).

Kholil menjelaskan, data tersebut akan terus berubah seiring dengan pencoklitan yang masih terus berlangsung. Data ini diperoleh melalui laman e-coklit.kpu.go.id. yang hanya bisa di akses oleh KPU Kota Depok.

"Kecamatan paling banyak tercoklit yakni Kecamatan Pancoran Mas sebanyak 176.654 pemilih, dan paling sedikit di Kecamatan Cinere 64.276 pemilih," ungkap dia.

Baca Juga: Tahun Ini, Dishub Depok Pasang Sekitar 1.000 PJU Baru

Dia menerangkan, saat menjalankan tugasnya, Pantarlih tidak menemui sejumlah kendala yang berarti. Namun, ada kejadian tak terduga yang kerap dialami.

"Kendala relatif tidak ada, tetapi ada Pantarlih kita yang digigit anjing, kecelakaan motor tunggal, dan ada yang rumahnya terkena musibah kebakaran. Semua terjadi saat Pantarlih sedang bekerja," tutup Kholil. (ger/rd)

Jurnalis : Gerard Soeharly