Pasir Putih Depok Tekan Aksi Kriminal, Dengan Cara Ini

RADARDEPOK.COM - Aparatur Kelurahan Pasir Putih Kota Depok bersama lapisan masyarakat setempat melakukan upaya dalam meningkatkan keamanan lingkungannya selama Ramadan, Rabu (5/4).

Upaya yang dilakukan tersebut, untuk meminimalisir berbagai tindak kriminal yang ada di wilayah Kelurahan Pasir Putih, Kecamatan Sawangan. 

Kasi Pemtrantib Pasir Putih, Komarudin mengatakan, aksi tindak kriminal seperti tawuran di Pasir Putih memang belum terjadi.

Baca Juga: Bengkel Las di Jalan Raya Bogor Cisalak Pasar Depok Kebakar

Tetapi kalau iring-iringan sekelompok, pernah beberapa kali terjadi namun berhasil dicegah oleh warga setempat.

"Kami dari aparatur kelurahan bersama Bhabinkamtibmas turut berkoordinasi dengan para pengurus lingkungan yang ada," ungkap Komeng -sapaan Komarudin-, Rabu (5/4).

Koordinasi yang dilakukan, sambung dia, bertujuan untuk meningkatkan Sistem Keamanan Lingkungan (Siskamling). Selama penerapan Siskamling yang diberlakukan, semuanya berjalan begitu efektif.

Baca Juga: Tanah Baru Targetkan 3.781 Balita Diimunisasi

"Pada awal Ramadan, ketika bermunculan banyaknya berita kriminal seperti tawuran dan lain sebagainya. Warga masyarakat siaga dengan Siskamlingnya," tutur dia.

Komeng mengatakan, upaya yang dilakukan dari berbagai lapisan masyarakat itu, bertujuan untuk menciptakan lingkungan yang aman dan tentram di wilayah Pasir Putih.

Aktifitas warga dengan ronda dan Siskamling, sambung dia, akan terus berjalan demi kemanan wilayah di Pasir Putih. Tak luput juga dengan pemasangan cctv di beberapa titik lokasi.

Baca Juga: Sanlat di Sawangan Baru Berlangsung Tujuh Hari

"Alhamdulillah dengan guyubnya masyarakat yang ada, hal-hal yang tidak diinginkan di Pasir Putih dapat diminimalisir," kata dia.

Memang tindak kriminal itu pasti ada, kata Komeng, tetapi hal tersebut setidaknya dapat diminimalisir dengan arahan yang diberikan kepada pengurus lingkungan yang ada untuk lebih siaga dalam menjaga lingkungan.

"Sesuai dengan imbauan dari kepolisian, orang tua maupun warga harus lebih memperhatikan anak-anak muda di lingkungan. Terutama untuk tidak keluar malam melebihi pukul 22:00 WIB, supaya terhindar dari hal yang tak diinginkan," tutup dia. (***)